banner-campaign-1
Siap Kerja  

8 Alasan Memilih Pekerjaan Business Development, Bagaimana Peluangnya?

Peluang Karier Business Development

Business development merupakan salah satu pekerjaan yang paling populer saat ini. Jadi, jangan heran apabila kamu sering melihat lowongan pekerjaan business development di situs pencari kerja. Namun, sudahkah kamu tahu apa yang dimaksud dengan business development? 

 

Sesuai dengan namanya, business development merupakan pekerjaan yang bertugas untuk mengembangkan bisnis melalui pelanggan, pasar, hingga hubungan bisnis. Sebagai contoh, kamu bekerja di salah satu startup yang bergerak di bidang pemesanan hotel.

 

Maka tugas utama kamu adalah mencari para pemilik hotel atau properti yang bisa diajak kerjasama dengan perusahaan di mana kamu bekerja. Lantas, bagaimana peluang karier business development? dan kenapa kamu harus memilih pekerjaan business development? Yuk, simak sampai selesai!

Alasan Memilih Pekerjaan Business Development

 

Alasan Memilih Pekejaan Business Development

Sumber: Unsplash

 

  1. Cocok bagi kamu yang cepat bosan

Apakah kamu termasuk orang yang cenderung mudah bosan dengan rutinitas? Jika begitu, memilih pekerjaan sebagai seorang business development patut kamu pertimbangkan. Pasalnya, pekerjaan yang dihadapi seorang business development tidak akan sama setiap harinya sehingga kamu tidak akan merasa bosan. 

 

Setiap hari kamu akan bertemu orang yang berbeda-beda. Bahkan, tak jarang kamu juga akan mengerjakan banyak proyek yang melibatkan departemen lain. Menariknya lagi, bekerja sebagai business development membuka kesempatan untuk kamu mempelajari skill dan pengalaman baru.

  1. Mengetahui skill yang ada pada diri kamu

Kenyataannya saat ini masih banyak orang yang bingung dengan kemampuan yang dimilikinya sehingga tidak tahu harus bekerja di bidang apa. Lalu, bagaimana dengan kamu? Apa kamu sudah tahu skill apa saja yang kamu miliki?

 

Nah, menariknya dari pekerjaan business development yakni pekerjaan ini dapat mengungkap skill yang kamu miliki. Sebab, dengan bertemu berbagai tipe klien setiap harinya, kamu akan menemukan tantangan yang berbeda-beda. Dari sini, kamu akan mengetahui skill yang kamu miliki. 

 

Apakah kamu orang yang mudah beradaptasi? Apakah kamu dapat bernegosiasi dengan baik? Apakah kamu mahir dalam berkomunikasi?

 

Meski begitu, kamu tidak perlu khawatir apabila merasa kurang mahir dalam berkomunikasi, beradaptasi, maupun berkomunikasi. Sebab, kamu bisa mempelajari skill tersebut dengan mengikuti bootcamp business development yang ada di Kelas.Work.

  1. Gaji yang menjanjikan

 

Gaji Business Development

Sumber: Unsplash

 

 

Tak dapat dipungkiri, salah satu motivasi dalam bekerja adalah untuk mendapatkan gaji. Lantas, apakah gaji seorang business development menjanjikan? Nah, bagi kamu yang tertarik untuk berkarier sebagai business development tidak perlu khawatir, nih. Pasalnya, gaji seorang business development sangat menjanjikan. 

 

Melansir dari Amartha, rata-rata gaji yang didapatkan oleh business development adalah Rp.150.000.000 pertahun. Tak hanya gaji pokok saja yang akan kamu dapat tetapi juga bonus bagi kamu yang mencapai target perusahaan. 

 

Meski begitu, kamu juga tak perlu khawatir apabila tidak mencapai target perusahaan karena kamu tetap mendapat gaji pokok. Sangat menjanjikan, bukan?

  1. Peluang besar

Nah, setelah bicara mengenai gaji, sekarang kamu pasti penasaran bukan dengan peluang pekerjaan businesss development

 

Seperti yang kamu ketahui, saat ini banyak sekali perusahaan startup yang baru berdiri. Dengan demikian, persaingan antara perusahaan dalam menguasai pasar pun semakin ketat sehingga membutuhkan banyak posisi business development.

 

Maka dari itu, posisi business development pun akan banyak dicari. Jadi, jangan heran apabila kamu menemukan ratusan hingga ribuan lowongan pekerjaan business development di situs pencari kerja. 

  1. Bekerja dengan pimpinan dan senior ahli

Alasan memilih pekerjaan business development berikutnya yakni kamu mempunyai kesempatan untuk bekerja dengan pemimpin perusahaan dan senior ahli. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan bagi kamu. Kenapa, begitu? 

 

Pasalnya, dengan bekerja bersama pemimpin perusahaan dan senior ahli kamu mempunyai kesempatan untuk menggali ilmu dari mereka. Mulai dari belajar cara berfikir, cara menentukan strategi, hingga cara membuat keputusan. Dengan begitu, kamu dapat mengembangkan potensi yang ada pada diri kamu. 

 

Bahkan, jika kamu akrab dengan pimpinan perusahaan atau senior ahli. Tak jarang dari mereka yang dengan senang hati akan merekomendasikan kamu untuk mendapat posisi pekerjaan lainnya. 

  1. Mempunyai kesempatan untuk traveling gratis

 

Tugas Business Development

Sumber: Unsplash



kamu punya hobi jalan-jalan ke luar kota atau luar negeri? Nah, pekerjaan sebagai business development bisa mendukung hobi kamu.

 

Pasalnya, pekerjaan ini menuntut kamu untuk selalu bertemu dengan orang baru. Sehingga tidak menutup kemungkinan kamu perlu melakukan perjalanan ke luar kota atau luar negeri untuk bertemu klien. Menarik, bukan?

  1. Memiliki jenjang karir

Salah satu alasan kuat untuk memilih pekerjaan business development yakni mempunyai jenjang karier yang jelas. 

 

Jenjang karier seringkali menjadi salah satu pertimbangan dalam memilih pekerjaan. Pasalnya, dengan memiliki jenjang karier yang jelas, kamu mempunyai kesempatan untuk meraih jabatan yang lebih baik di masa yang akan datang. Lantas, bagaimana dengan jenjang karier business development? 

 

Nah, berikut daftar jenjang karier business development:

 

  • Business development representative 

 

Posisi business development representative merupakan posisi entry-level. Umumnya, posisi ini bertugas untuk mencari potensial klien yang akan diajak bekerja sama dalam mengembangkan bisnis.

 

  • Business development manager

Posisi selanjutnya adalah business development manager. Posisi ini bertugas untuk mengelola seluruh proses pengembangan bisnis. Mulai dari perencanaan hingga mengelola tim yang akan bekerja di bawah kamu. 

 

  • Head of business development 

Head of business development bertugas untuk memberi keputusan terhadap strategi yang dijalankan. Selain itu, posisi ini juga mempunyai tanggung jawab dalam membangun dan mengelola tim. Bahkan, kamu juga mempunyai kesempatan untuk bekerja langsung dengan pimpinan perusahaan kamu.

 

  • Director of business development

Director of business development bertanggung jawab atas aktivitas dan hasil dari tim. Di mana, kamu akan banyak berurusan dengan mid-management staff

 

Satu hal yang menarik dari pekerjaan business development yakni banyak CEO yang mengawali karier sebagai business development. Itulah mengapa business development masih menjadi salah satu pekerjaan yang ramai diminati. 

 

  1. Membuka peluang karier baru

Memulai karier sebagai business development bukan berarti kamu harus selamanya berada di posisi ini. Pasalnya, selama kamu berkarier sebagai business development kamu akan mendapat banyak pengalaman dan skill baru. Sehingga tidak menutup kemungkinan bagi kamu untuk mencoba karier lainnya. Bahkan tak sedikit, orang yang berpindah karier dari seorang business development ke bidang lainnya.

 

Baca juga:

 

Ikuti Bootcamp Business Development di Kelas.Work

Setelah menyimak kedelapan alasan di atas, apakah kamu mulai tertarik untuk terjun menjadi seorang business development? 

 

Untuk menjadi seorang business yang andal, tentunya kamu harus memiliki skill yang dibutuhkan seperti cara menyusun strategi partnership, memahami market opportunity, cara bernegosiasi, cara berkomunikasi, problem solving, hingga manajemen waktu.

 

Tapi kamu tak perlu khawatir, karena kamu bisa mempelajari semua skill business development tersebut dengan mengikuti Program Bootcamp Digital dari Kelas.com. Tidak hanya skill saja yang dipelajari, tetapi kamu juga akan belajar studi kasus yang ada di dunia profesional.

 

Metode yang diajarkan pun dengan sistem level-up learning, di mana kamu akan memiliki waktu yang fleksibel dan mudah dipahami. Menariknya lagi, kamu akan mendapat interview simulation dan berkesempatan akses job connector.

 

Sudah tidak sabar? Buruan ambil bootcampnya dan rasakan manfaatnya!

Bagikan Artikel ini: