Teknik Mengolah Makanan yang Perlu Diketahui Pelaku Bisnis Kuliner

Mengetahui cara mengolah bahan pangan dan menyajikannya sebagai makanan yang siap saji merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh pelaku bisnis kuliner. 

Karena, dengan menerapkan cara, teknik, atau metode yang tepat, kamu bisa memaksimalkan pemanfaatan bahan pangan dan memberikan produk dengan cita rasa yang nikmat kepada pelanggan. 

Lalu, apa saja teknik-teknik dalam mengolah makanan? Nah, kamu dapat mengetahui jawabannya beserta tips memilih teknik mengolah makanan yang sesuai dengan bisnis kuliner milikmu. Jadi, pastikan kamu membaca sampai akhir, ya!

Pentingnya Mengetahui Teknik Mengolah Makanan bagi Pelaku Bisnis Kuliner

Sebagai orang yang menjalankan bisnis kuliner, tentunya kamu ingin maksimal dalam memasak hingga makanan tersebut disajikan dan sampai kepada pelanggan. 

Nah, untuk memenuhi hal tersebut, salah satu upaya yang penting untuk dilakukan adalah dengan memahami teknik, cara, atau metode dalam mengolah makanan, yakni mulai dari pengolahan bahan hingga memasak. 

Dengan mengetahui teknik mengolah makanan, kamu dapat menggunakan semua bahan dasar dengan baik, sehingga biaya produksi dikeluarkan dengan efektif. Karena, kamu bisa meminimalisir terbuangnya bahan pangan dan mengolahnya secara maksimal untuk membuat makanan. 

Selain itu, dengan menguasai teknik mengolah makanan yang tepat, kamu bisa menghasilkan produk yang berkualitas dengan cita rasa yang dapat diterima oleh selera pelanggan. Sehingga, makanan yang kamu jual tetap diminati dan memiliki value tersendiri bagi konsumen, pelangga, atau pembeli. 

13 Teknik Mengolah Makanan yang Perlu Diketahui Pelaku Bisnis Kuliner

Sumber: iStock

Berikut tiga belas teknik mengolah makanan yang perlu diketahui dan dapat diterapkan pada bisnis kuliner yang kamu jalankan. 

Boiling

Boiling merupakan teknik mengolah makanan dengan cara merebus bahan pangan di air mendidih dalam waktu tertentu. Dalam melakukan boiling, kamu dapat menggunakan air, kaldu, atau susu. Contoh makanan yang dapat diolah dengan cara direbus yakni pasta, telur, dan ragam sayuran. 

Canning

Canning atau pengalengan merupakan teknik untuk menjaga makanan agar tetap awet dan bertahan lebih lama. Biasanya, makanan yang dikalengkan sudah siap untuk disajikan. Seperti jenis sayur-sayuran dan ikan. 

Blanching

Blanching merupakan teknik menjaga bahan makanan seperti sayuran agar tetap awet dan bertahan lebih lama. Blanching dilakukan dengan cara merebus sayuran dalam waktu singkat. Perebusan ini dapat dilakukan dengan cara langsung merendam sayuran di air mendidih atau dengan uap air panas. 

Poaching

Poaching merupakan teknik memasak makanan yang berkuah. Yakni dengan cara merebus makanan di api yang sangat kecil dalam jangka waktu yang cukup panjang. Teknik poaching dapat diterapkan dalam mengolah makanan seperti daging, telur, dan ikan. 

Baking

Baking merupakan teknik mengolah makanan dengan cara memanaskan makanan, tapi tidak langsung dengan api, biasanya menggunakan oven. Teknik baking biasanya digunakan untuk membuat makanan seperti kue kering, roti, pastry, dan pizza. 

Pasteurization 

Pasteurization atau pasteurisasi merupakan cara untuk mengawetkan makanan dengan cara memanaskannya pada suhu tertentu untuk membunuh mikroorganisme yang berpotensi merusak daya tahan makanan. Teknik ini biasanya diterapkan pada produk makanan kaleng. 

Dehydrating

Teknik dehydrating dilakukan untuk mengawetkan makanan dengan cara mengeringkannya atau mengurangi kadar air yang terkandung di dalam bahan pangan. Seperti pada daging atau sayuran. Dehydrating dapat dilakukan dengan menggunakan alat dehidrator atau secara tradisional dengan bantuan sinar matahari. 

Fermentasi

Fermentasi merupakan cara untuk mengawetkan makanan dengan memanfaatkan mikroba alami. Teknik ini dapat digunakan untuk membuat makanan seperti acar, asinan, dan tapai. 

Baca juga:

• Ide Bisnis Makanan Kekinian dari Rumah
• Fungsi dan Tujuan Mengemas Produk Makanan

Grilling

Sumber: iStock

Grilling merupakan teknik dalam memasak makanan dengan cara memanggangnya dengan api di atas wadah besi. Teknik ini biasanya diterapkan saat memasak daging. 

Roasting

Roasting dilakukan untuk memasak makanan dengan cara pemanggangan dalam waktu yang lebih lama. Roasting dapat dilakukan dengan bantuan oven. 

Sauteing

Sautering merupakan teknik mengolah makanan dengan cara menumisnya. Teknik ini dilakukan dengan cara menggunakan sedikit minyak untuk menumis bahan makanan seperti sayuran dan sebagainya yang sudah dipotong atau diiris terlebih dahulu. 

Stewing

Stewing merupakan teknik pengolahan bahan makanan yang telah matang, kemudian ditambahkan sedikit air. Teknik ini hampir mirip dengan cara menggulai makanan. Kamu dapat menerapkan teknik stewing untuk membuat makanan seperti opor, soto, dan semur.   

Steaming

Steaming atau dikenal juga dengan istilah mengukus makanan. Yakni, teknik memasak makanan dengan cara merebus makanan dengan uap air mendidih. Teknik ini dapat digunakan untuk memasak makanan seperti dimsum, siomay, dan bakpao. 

Tips Memilih Teknik Mengolah Makanan yang Tepat

Sumber: Freepik

Kamu dapat memilih penerapan teknik mengolah makanan yang tepat dengan cara menyesuaikannya dengan jenis bisnis kuliner yang kamu jalankan. Yakni, berdasarkan jenis menu atau sajian yang kamu hidangkan kepada pelanggan. 

Misalnya, jika bisnismu bergerak di bidang kuliner dengan hidangan daging atau ayam, kamu dapat mendalami teknik roasting dan grilling. 

Pastingan juga, teknik yang kamu terapkan dalam mengolah makanan disesuaikan dengan jenis bahan pangan yang dipakai. Sehingga, pengolahan bahan tersebut dilakukan dengan tepat untuk menghasilkan menu yang diinginkan. 

Selain itu, kamu juga dapat berinovasi dengan menerapkan teknik baru yang berbeda untuk menciptakan aneka rasa yang baru dan nikmat. 

Seperti melakukan deglaze, yaitu menambahkan kaldu pada panci makanan yang sudah digunakan untuk memanggang. Kaldu tersebut didiamkan sejenak hingga mengental dan kemudian ditambahkan pada makanan yang sudah dipanggang tadi. 

#BelajarLebihMudah Teknik Pengolahan Bahan Pangan dan Makanan bersama Kelas.com

Yup, itu tadi tiga belas teknik mengolah makanan yang dapat kamu terapkan pada bisnis kuliner yang dijalankan. Kamu juga sudah mengetahui tips dalam memilih teknik food processing yang sesuai untuk digunakan dalam kegiatan produksi makanan UMKM atau bisnis kulinermu. 

Jadi gimana? Apakah kamu ingin belajar mengenai teknik mengolah makanan untuk bisnis kuliner? Atau bingung mau belajar keseluruhan pengolahan makanan untuk berbisnis dari mana?

Tenang aja! Kelas.com menyediakan kelas belajar teknik mengolah makanan untuk bisnis kuliner. Di kelas ini kamu dapat mempelajari teknik mengolah, mengemas, dan mengirimkan makanan hingga analisis kesehatan pangan. Menarik bukan? Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, ikuti kelasnya sekarang juga!