Masuk dengan Google
Rekomendasi Jurusan untuk Menjadi Seorang Jurnalis
Seorang jurnalis sangat berperan penting di kehidupan kita saat ini. Karena dengan adanya jurnalis kita mengetahui informasi dengan bahasa yang dikemas dengan nyaman untuk dibaca. Itu mengapa untuk menjadi seorang jurnalis dibutuhkan soft skill dan hard skill yang mumpuni agar menunjang pekerjaan tersebut.
Namun, apakah kamu mengetahui bahwasannya untuk menjadi seorang jurnalis tidak hanya dipilih dari jurusan jurnalistik saja. Adapun kamu bisa mengetahui jurusan lainnya. Berikut rekomendasi jurusan yang dapat dipilih untuk menjadi jurnalis!
Daftar Jurusan untuk Menjadi Seorang Jurnalis
Sumber: Shutterstock
Sebelum lebih lanjut mengenai jurusan yang dapat dipilih untuk menjadi jurnalis, American Press Institute mengatakan jurnalistik adalah kegiatan mengumpulkan, menilai, menciptakan, dan menyajikan berita dan informasi. Hal tersebut juga merupakan produk dari kegiatan jurnalisme.
Namun, banyak dari kamu yang berkeinginan untuk menjadi jurnalis dengan jurusan yang tidak sama dengan jurnalistik. Sehingga mendapatkan point of view yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Nah, makna tersebut bisa dikaitkan dengan bagaimana caranya untuk menjadi seorang jurnalistik? Kiat-kiat tersebut kamu bisa belajar dari perkuliahan dengan jurusan yang berbeda-beda. Berikut ini adalah jurusan yang dapat kamu pilih untuk menjadi seorang jurnalistik.
Jurusan Jurnalistik
Jurusan pertama yang dapat kamu pilih adalah jurusan jurnalistik. Tentunya, penerapan ilmu dan praktik pada jurusan yang satu ini menekankan cara seseorang untuk menjadi seorang jurnalis.
Mulai dari penulisan, penyiaran, dokumentasi seperti video dan gambar, dan lain sebagainya. Hal ini pastinya sangat dibutuhkan seorang jurnalis karena dirasa sangat fundamental. Lulusan jurnalistik ini biasanya sangat cakap untuk menjadi reporter di lapangan.
Jurusan jurnalistik ini direkomendasikan untuk kamu yang ingin menjadi seorang jurnalis yang andal dan profesional. Karena pada jurusan jurnalis juga lebih belajar tentang penyampaian secara audiovisual.
Jurusan Penyiaran
Jurusan penyiaran atau broadcasting bisa menjadi salah satu jurusan yang dapat kamu pilih untuk menjadi seorang jurnalis. Karena, sebenarnya penerapan ilmu broadcasting ini hampir sama dengan jurnalistik.
Perbedaan penyiaran dan jurnalistik ini terdapat di pengemasan pada medianya. Broadcasting lebih mengarah program acara televisi atau radio. Jurnalistik lebih ke media tulis dan cetak.
Broadcasting juga ilmu yang praktikal serta mempelajari banyak hal terutama dalam dunia penyiaran. Untuk kamu yang ingin menjadi jurnalistik ataupun penyiar nantinya. Jurusan penyiaran sangat direkomendasikan untuk kamu!
Jurusan Ilmu Komunikasi
Jurusan favorit banyak calon mahasiswa. Karena cakupan dari ilmu komunikasi sangat luas dan seringkali dibutuhkan oleh banyak perusahaan seperti instansi pemerintahan, korporat, ataupun startup.
Ilmu yang satu ini mempelajari banyak hal dari cara penyampaian pesan, komunikasi yang efektif, maupun komunikasi lewat tulisan dan lisan. Ini sangat penting untuk dipelajari oleh seorang jurnalistik. Karena mereka akan bekerja dengan menggunakan audio-visual mereka.
Apabila, kamu ingin mempelajari jurnalisme dan seluk beluk lainnya. Ilmu komunikasi ini sangat cocok untuk kamu yang ingin berkembang dengan pesat. Selain mengasah public speaking, kamu juga akan memperdalam dunia media massa yang saat ini kian masif.
Jurusan Hubungan Internasional
Sumber: Shutterstock
Isu dari negara lain bisa menjadi topik yang dapat dijadikan bahan untuk media. Nah, disinilah peran jurusan Hubungan Internasional untuk unjuk taring. Karena isu di dunia ini sangat diperhatikan maupun dibahas pada saat kuliah berlangsung.
Hal ini pastinya bisa menjadi point utama untuk seseorang membahas seputar isu dunia yang berbeda pastinya dengan negara lainnya maupun Indonesia. Kamu bisa memilih jurusan Hubungan Internasional untuk dijadikan salah satu jurusan untuk menjadi jurnalis.
Tidak lupa juga di hubungan internasional ini tidak luput dengan yang namanya conferences ataupun konferensi yang pastinya di belahan dunia pun berbeda-beda. Hal ini bisa menjadi poin plus apabila kamu mengetahui hal tersebut.
Baca juga:
Jurusan Sastra
Jurusan sastra sangat diperhitungkan untuk kamu yang ingin menjadi seorang jurnalis. Karena dengan pembelajaran pada saat berkuliah mampu untuk memiliki kemampuan menulis dan berbicara yang kompeten.
Akan baik jadinya apabila kamu adalah jurusan sastra dengan bahasa yang lebih spesifik seperti perancis, jerman, belanda ataupun yang lainnya. Kamu dapat merangkum dan menerjemahkan bahasa tersebut agar warga di Indonesia mengetahui isi berita yang disampaikan.
Jurusan Ilmu Hukum
Ilmu Hukum bisa menjadi jurusan pilihan kamu apabila ingin menjadi jurnalis. Karena dengan mempelajari ilmu hukum pada saat perkuliahan, kamu akan mendapatkan insight lebih mengenai hukum yang bisa diterapkan pada saat kamu sedang melakukan investigasi saat menjadi jurnalis.
Jurusan Ilmu Politik
Jangan heran, kalau banyak dari jurusan ilmu politik terjun menjadi jurnalis. Karena jurusan ilmu politik ini memiliki wawasan yang luas sekali karena mereka harus mampu berpikir kritis dengan keadaan sekitar.
Jurusan ilmu politik sangat membantu kamu agar dapat menjadi jurnalis yang andal dan cakap. Jadi, tidak hanya pikiran yang kritis melainkan intelegensi dan ruang lingkup kamu juga akan lebih luas. Sehingga, kamu dapat menciptakan ide yang brilian.
Jurusan Kriminologi
Jurusan yang terakhir dan dapat kamu pilih untuk menjadi seorang jurnalis adalah Kriminologi. Yup! Jurusan ini memang ranahnya ini melakukan investigasi, forensik ataupun yang lainnya berbau dengan kejahatan.
Namun, apabila kamu memperdalam ilmu kriminologi ini pastinya akan membantu kamu dalam melakukan problem solving. Ilmu ini sangat penting untuk para jurnalis dimana skill ini membantu kamu dalam berpikir secara spekulatif dan kritis.
Meningkatkan Skill Jurnalistik Tanpa Kuliah Bersama Kelas.work
Sumber: Shutterstock
Setelah mengetahui jurusan apa saja yang dapat dipilih untuk menjadi seorang jurnalis. Ada hal yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan skill jurnalistik kamu tanpa harus kuliah terlebih dahulu.
Untuk menjadi seorang jurnalis yang profesional kamu harus pandai dalam menulis dan wawancara. Kedua hal tersebut sangat penting untuk kamu terapkan pada saat menjadi jurnalis.
Namun, apabila kamu merasa kebingungan untuk memulai mengasah skill jurnalistikmu, kamu bisa mengikuti pelatihan jurnalis secara online tanpa kuliah dengan metode yang lebih komprehensif. Dengan didampingi oleh mentor yang berpengalaman, kamu akan mempelajari mulai dari mengenal ilmu jurnalistik, menjadi reporter, hingga menjadi presenter berita di media TV.
Jadi tunggu apa lagi? Sudah siap jadi jurnalis tanpa kuliah bersama Kelas.work?
Bagikan Artikel ini:
