Bisnis dan Marketing  

Mengetahui Tujuan, Proses, dan Strategi Pengembangan Produk

Apa itu Pengembangan Produk

Pengembangan produk yang baru akan launching atau yang sudah ada di pasaran merupakan hal yang penting untuk growth sebuah bisnis. 

 

Oleh karena itu, perusahaan membutuhkan orang atau tim Product Developer untuk menjalankan kegiatan pengembangan produk. Sebagai seorang Product Developer, tentunya kamu harus mengetahui cara untuk mengembangkan produk perusahaan tempatmu bekerja. 

 

Ingin tahu lebih lanjut bagaimana tahapan dalam pengembangan produk? Dan bagaimana strategi agar sukses melakukannya? Simak artikel ini sampai akhir, ya!

 

Apa itu Pengembangan Produk?

Pengembangan produk merupakan kegiatan yang berkaitan dengan pembuatan desain, mengambangkan, dan memasarkan produk baru atau yang sudah ada. 

 

Pengembangan yang dilakukan pada produk yang sudah rilis di pasaran ditujukan untuk melakukan upgrade atau rebranding agar bisa terus diminati pelanggan dan menguntungkan perusahaan. 

 

Pengembangan produk di sebuah perusahaan dilakukan oleh Product Developer. Biasanya Product Developer terdiri dari tim yang saling bekerja sama mulai dari tahap awal hingga akhir proses pengembangan produk. 

 

Pentingnya Melakukan Pengembangan Produk?

 

7 Tujuan Pengembangan Produk

Sumber: Pexels



Selalu terjadi perubahan dan perkembangan pada pasar, baik dari segi pelanggan, teknologi, hingga kompetitor. Perubahan tersebut menuntut sebuah produk harus bisa terus relevan dengan keinginan dan kebutuhan pelanggan. 

 

Oleh karena itu, pengembangan produk harus dilakukan agar bisa beradaptasi dengan teknologi, menyesuaikan selera pelanggan, dan memiliki daya saing dengan kompetitor. 

 

Jadi, perusahaan harus melakukan pengembangan produk agar terjadi peningkatan kualitas dari produk baru yang akan dirilis atau yang sudah launching sehingga mampu bersaing di pasaran dan tetap diminati oleh pelanggan. 

 

7 Tujuan Pengembangan Produk

Tentunya, perusahaan harus memiliki tujuan yang dicapai dari proses pengembangan produk. Berikut tujuan pengembangan produk yang dapat kamu jadikan pertimbangan dalam melakukan product development process

 

  • Menawarkan produk yang memiliki keterbaruan kepada pelanggan.

  • Memenuhi selera, keingin, dan kebutuhan pelanggan.

  • Meningkatkan minat dan daya beli pelanggan terhadap produk.

  • Mengadaptasi teknologi untuk efisiensi dalam proses produksi produk. Seperti pengembangan pada kemasan atau komposisi produk. 

  • Meningkatkan daya saing dengan kompetitor bisnis. 

  • Meningkatkan keuntungan perusahaan dengan mendatangkan pelanggan baru.

  • Mempertahankan pelanggan dengan melakukan upgrade pada kualitas produk. 

 

Baca juga:

 

8 Proses Pengembangan Produk

 

8 Proses Pengembangan Produk

Sumber: Pexels



Apa saja tahapan atau langkah melakukan pengembangan produk? Nah, sebagai seorang Product Developer, kamu perlu melakukan tahapan berikut dalam menjalankan kegiatan pengembangan produk.

Melakukan Riset Pasar

Langkah awal untuk mengembangkan produk adalah melakukan riset pasar. Kamu perlu mengetahui selera pelanggan, keinginan, kebutuhan, dan value produk yang dicari oleh pelanggan. 

 

Pada tahap ini, kamu juga perlu melakukan analisis terhadap kompetitor. Dengan melakukan riset pasar kamu akan mendapatkan data dan menemukan berbagai permasalahan yang akan diselesaikan dalam kegiatan pengembangan produk. 

Menentukan Prioritas

Tentukan skala prioritas dari masalah yang ditemukan saat melakukan riset pasar. Kamu harus bisa melihat permasalahan yang dapat membuka peluang untuk menghasilkan keuntungan saat penjualan produk. 

 

Misalnya, diperlukan peningkatan kualitas produk dari aspek upgrade kemasan untuk bisa menghemat biaya produksi dan menarik perhatian pelanggan baru yang ditargetkan. 

Pengumpulan Ide Pengembangan Produk

Dari skala prioritas tersebut, kamu dapat melakukan pengumpulan ide terkait pengembangan produk. Bersama-sama dengan tim product development, kamu bisa melakukan brainstorming atau ideation untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya ide untuk pengembangan produk. 

 

Ide tersebut kemudian disaring untuk bisa menemukan solusi terbaik untuk pemecahan masalah pada produk yang akan dikembangkan. 

Melakukan Analisis Strategi Pemasaran

Kamu juga perlu melakukan analisis strategi pemasaran dari produk yang sedang dikembangkan. Tujuannya, agar kegiatan pengembangan produk yang dilakukan bisa langsung selaras dengan strategi marketing yang akan dilakukan. 

 

Kamu perlu menentukan strategi pemasaran mulai dari tahapan awal launching produk, platform yang digunakan, target pendapatan dalam kurun waktu tertentu, cara distribusi, hingga kegiatan marketing jangka panjang yang akan dilakukan. 

Menghitung Nilai Bisnis Produk

Nilai bisnis suatu produk dihitung untuk mendapatkan estimasi biaya produksi, pendapatan, dan keuntungan bagi perusahaan. Oleh karena itu, saat melakukan pengembangan produk, kamu juga perlu menghitung nilai bisnisnya. 

 

Seperti, menghitung harga jual yang sesuai dengan produk dan tetap dapat bersaing dengan kompetitor di pasaran. Dan mempertimbangkan kesanggupan pelanggan untuk membeli produk berdasarkan value yang ditawarkan. 

Melakukan Pengembangan Produk

Setelah melakukan lima tahapan di atas, kamu bisa langsung melakukan pengembangan produk. Yaitu, dengan mengimplementasikan solusi yang sudah didapatkan pada produk yang sedang dikembangkan. 

 

Bisanya, tahapan ini dimulai dari pengembangan produk dalam bentuk prototype. Setelah memiliki prototype, kamu bisa melakukan pengembangan langsung pada fisik produk. 

Melakukan Uji Pemasaran

Setelah produk berhasil dikembangkan, kamu dapat melakukan uji pemasaran. Yaitu, dengan meluncurkan produk dalam skala kecil untuk mendapatkan feedback dari pelanggan. 

 

Dengan melakukan uji pemasaran, kamu dapat melakukan peninjauan terhadap konsep produk, daya beli dan minat pelanggan, hingga strategi marketing yang tepat untuk memasarkan produk. 

Evaluasi Produk

Kamu perlu melakukan evaluasi berdasarkan feedback setelah uji pemasaran dilakukan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa produk yang dikembangkan siap launching dan memiliki potensi dalam menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. 

 

Strategi Sukses Melakukan Pengembangan Produk

 

Strategi agar sukses melakukan pengembangan produk

Sumber: Pexels



Agar sukses dalam melakukan pengembangan produk, kamu perlu memperhatikan beberapa hal. Salah satunya yaitu dengan membentuk tim product development yang memiliki kesamaan visi dan berkomitmen untuk berperan serta dalam melakukan pekerjaannya. 

 

Dengan kerja sama tim yang baik, kamu bisa mengumpulkan dan menghasilkan ide yang bisa memberikan solusi atas permasalahan produk yang akan dikembangkan. 

 

Kemudian, saat melakukan pengembangan produk, pastikan orientasi utama yang menjadi pertimbangan adalah kebutuhan pelanggan. Oleh karena itu, kamu harus bisa melakukan riset pasar dengan baik untuk mengetahui tren dan hal yang diinginkan pelanggan dari produk perusahaan tempat kamu bekerja. 

 

Dan pastikan juga bahwa kegiatan product development yang kamu lakukan menghasilkan inovasi baru, sehingga terjadi peningkatan kualitas, keterbaruan konsep, dan produk semakin relevan dengan kebutuhan pelanggan. 

 

 

Ikuti program:

 

#BelajarLebihMudah Pengembangan Produk Bersama kelas.com

Yup, itu tadi pembahasan mengenai definisi, tujuan, tahapan, dan pentingnya melakukan pengembangan produk bagi sebuah perusahaan. Kamu juga sudah mengetahui strategi agar sukses melakukan pengembangan produk. 

 

Jadi, apakah kamu tertarik untuk mempelajari cara pengembangan produk? Atau ingin berkarir sebagai seorang Product Developer?

 

Nah, kamu nggak perlu bingung mau mulai belajar dari mana. Kelas.com menyediakan kelas strategi dan fundamental pengembangan produk. Di kelas ini, kamu bisa mempelajari proses analisis bisnis, ideation, prototype produk, hingga membentuk tim product development yang andal. Sangat menarik bukan? Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, daftar kelasnya sekarang!

Bagikan Artikel ini: