Mengenal Jenis Perintah Hingga Fungsi Bahasa Pemrograman SQL

Dalam belajar bahasa pemrograman, bahasa SQL menjadi salah satu bahasa paling dasar yang bisa kamu pahami. Terlebih lagi, bahasa pemrogram ini berkaitan dengan beberapa jenis pekerjaan terkait pengolahan data.

Nah, kali ini Kelas.work akan membahas tuntas soal bahasa SQL meliputi pengertian, perbedaannya dengan bahasa pemrograman lain, fungsi, hingga jenis pekerjaan yang membutuhkan skill SQL. Yuk, dibaca artikelnya sampai selesai!

Apa Itu SQL?

SQL atau Structured Query Language merupakan sebuah bahasa pemrograman yang digunakan dalam berkomunikasi dan mengelola sebuah database. Dalam mendapatkan hasil yang maksimal, biasanya beberapa bisnis banyak menggunakan SQL dalam pengolahan data yang dimiliki.

Bahasa SQL juga merupakan bahasa pemrograman yang telah lama dibuat dan masih eksis hingga saat ini untuk digunakan dalam bekerja. Selain itu, bahasa SQL akan mengolah data mengikuti konsep seperti diagram Venn.

Bahasa SQL akan menganalisis sebuah data untuk menjalankan query analitik dan operasi lainnya akan berbentuk perintah yang dituliskan sebagai pertanyaan. Perintah tersebut dikumpulkan ke dalam sebuah program yang memungkinkan penggunanya untuk mengubah serta mengambil data dari database.

Beda SQL, NoSQL, dan MySQL

Source: Freepik

Meskipun terlihat sama namun SQL, NoSQL, dan MySQL memiliki beberapa perbedaan yang cukup signifikan. Beda dengan SQL yang merupakan bahasa database dan menggunakan Structured Query Language, NoSQL dan MySQL tidak menggunakan hal tersebut. 

NoSQL

NoSQL dapat digunakan untuk menyimpan data yang tidak terstruktur dalam volume yang besar serta database yang digunakan adalah tipe non-relational database. Sementara, SQL menggunakan tipe relational database yang bersifat fungsional.

Proses database dengan menggunakan NoSQL akan menghasilkan throughput yang berfokus pada kecepatan membaca atau menulis sebuah server secara horizontal. Berbanding terbalik dengan SQL, NoSQL tidak cocok untuk query yang kompleks.

MySQL

Sementara itu, MySQL hampir sama seperti SQL yaitu mengelola relational database yang menggunakan SQL itu sendiri. MySQL dibuat untuk menangani, menyimpan, hingga memodifikasi database secara terorganisir. 

MySQL memiliki banyak variasi dan memiliki sistem yang hampir setiap saat melakukan pembaharuan (updates). Sementara SQL hanya mengikuti format yang mudah tanpa sering melakukan pembaharuan sistem.

3 Jenis Perintah SQL

Source: Freepik

Secara umum, SQL memiliki jenis perintah untuk mengolah data yang ada dalam database. Adapun beberapa jenis perintah SQL yang dapat memaksimalkan fungsinya sebagai berikut.

Data Manipulation Language (DML)

Perintah bahasa SQL ini berguna untuk memodifikasi sebuah database dan merupakan salah satu jenis perintah terpenting yang bertanggung jawab pada segala bentuk perubahan yang terjadi di database. Contoh dari perintah DML seperti INSERT, UPDATE, DELETE. 

Data Definition Language (DDL)

Perintah bahasa SQL ini digunakan dalam mendefinisikan skema database tertentu untuk mudah dimodifikasi melalui struktur objek dalam sebuah database tersebut. Perintah ini juga berguna untuk menyimpan seluruh perusahan dalam database misalnya seperti CREATE dan DROP. 

Data Control Language (DCL)

Jenis perintah bahasa SQL ini memiliki fungsi untuk memberikan kontrol terhadap berbagai hal seperti izin hingga hak dari sebuah sistem database. Contoh dari jenis perintah ini seperti GRANT dan REVOKE.

Baca juga:

• Tipe-Tipe Bahasa Pemrograman yang Harus Programer Tahu

5 Fungsi SQL

Source: Freepik

Selain perintah, SQL memiliki lima fungsi yang bisa kamu dapatkan ketika menggunakan bahasa pemrograman ini dalam bekerja. Berikut lima fungsi tersebut antara lain:

Mengatur Akses User

SQL dapat mengatur hak user hingga mengelola kebutuhan akses tabel prosedur hingga pandangan sebuah database. Dengan begitu fungsi SQL bertujuan untuk membatasi akses pengguna sesuai dengan kebutuhan sistem.

Membangun dan Memanipulasi Database

Dengan SQL kamu dapat membangun serta memanipulasi database yang telah ada dengan cara menuliskan beberapa perintah pada query yang sudah ditetapkan sebelumnya. Dengan begitu, kamu bisa menghapus dan menambahkan tabel serta basis data yang ada dalam sistem.

Menjalankan Query

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa SQL dapat berfungsi untuk menjalankan sebuah query pada sistem. Penggunaan dari menjalankan query bertujuan untuk memberikan perintah langsung kepada sistem dalam mengelola sebuah database.

Mengkombinasikan Database

Fungsi lainnya dari bahasa SQL adalah dapat mengkombinasikan sebuah database dalam jumlah yang cukup kompleks. Dengan begitu, SQL dapat memaksimalkan kinerjanya dengan mengkombinasikan antara dua atau lebih database tersebut.

Mengubah Struktur Data

Tidak hanya membangun dan memanipulasi data, SQL juga mampu mengubah struktur atau skema sebuah data tertentu yang ada di sebuah sistem. Hal ini berguna untuk menyelaraskan data yang sebelumnya ada menjadi lebih baik.

Baca juga:

• Jenjang Karir Hingga Gaji Backend Developer

6 Pekerjaan yang Membutuhkan Skill SQL

Source: Freepik

Data Administrator

Data Administrator memerlukan skill SQL untuk melakukan pekerjaannya. Misalnya, seperti mengelola sebuah database dalam melakukan penyimpanan, pengaksesan, dan penyusunan data.

Data Administrator harus mampu mengevaluasi serta memberikan masukan terhadap sebuah data jika terdapat kesalahan. Oleh karena itu, Data Administrator akan bekerja dengan membawahi langsung SQL Programmer. 

Data Engineer

Profesi ini akan bertanggung jawab atas seluruh pola dalam sistem set data. Selain itu, Data Engineer akan melihat perkembangan algoritma sebuah sistem agar pengaksesan datanya lebih mudah.

Oleh karena itu, untuk menjadi seorang Data Engineer maka kamu perlu menguasai dengan baik bahasa SQL. Dengan menggunakan SQL, suatu program maupun sistem perusahaan akan berjalan dengan baik.

Data Scientist

Jenis pekerjaan ini juga berkaitan dengan pengaksesan sebuah database. Terlebih lagi, sebuah database akan dirancang pembuatannya oleh seorang Data Scientist.

Data yang dibuat oleh Data Scientist akan menjadi sebuah acuan perusahaan dalam membuat kebijakan dan keputusan untuk melakukan bisnis. Oleh karena itu, kemampuan SQL menjadi syarat mendasar yang diperlukan oleh Data Scientist.

Quality Assurance Tester

Sebagai orang yang bertugas untuk memeriksa kerusakan seperti software dan website dengan penyimpanan berbasis SQL, maka skill SQL diperlukan untuk profesi ini. Dengan menguasainya, kamu akan mengetahui detail bug yang ada pada sistem agar dapat segera diperbaiki kembali.

Business Analyst

Profesi ini bertanggung jawab untuk memastikan dan menganalisa suatu bisnis dalam perusahaan. Tidak hanya itu, Business Analyst akan menciptakan sebuah layanan, produk dan lainnya untuk memajukan bisnis perusahaan.

Sehingga, profesi ini juga memerlukan skill SQL mendapatkan kesenjangan dari database yang telah ada sebelumnya. Oleh karena itu, kamu perlu mahir menguasai bahasa SQL untuk memastikan agar database yang digunakan tidak salah dalam menganalisa bisnis perusahaan kedepannya.

SEO Analyst

Tidak banyak yang tahu, bahwa SEO Analyst juga memerlukan skill SQL, loh! Yup, SEO atau Search Engine Optimization bertanggung jawab untuk menganalisa data berupa audit, link, keyword gap, dan lainnya.

Sebagai SEO Analyst, SQL dapat membantu kamu dalam melakukan otomatisasi tugas manual dan mempercepat proses serta alur kerja. Selain itu, bahasa SQL dapat membantu seorang SEO Analyst untuk mendapatkan data.

Ikuti Program:

• Bootcamp Data Science

#BelajarLebihMudah Seputar Bahasa Pemrograman SQL Bersama Kelas.work

SQL nyatanya memiliki kegunaan untuk mengelola sebuah database. Tidak hanya itu, SQL juga secara fungsional membantu dalam mengoptimalkan data hingga menjalankan query dari data tersebut.

Meskipun SQL merupakan sebuah bahasa pemrograman, namun bahasa ini dapat digunakan dalam berbagai jenis pekerjaan. Tentunya, beberapa jenis pekerjaan tersebut dikhususkan bagi orang yang bertanggung jawab atas urusan database dari suatu perusahaan.

Lantas, apakah kamu tertarik untuk belajar lebih dalam seputar bahasa pemrograman ini? Tenang! Kelas.work punya solusinya khusus untuk kamu.

Yuk, daftarkan segera diri kamu untuk mengikuti kelas online belajar SQL dari awal dengan mudah hanya di Kelas.work. Kamu akan belajar langsung dari ahlinya dan materi yang dipaparkan akan sangat memudahkan kamu loh! Daftar sekarang juga dan dapatkan promo hanya sampai hari ini. Ikuti kelasnya sekarang juga!