Begini Cara Menemukan Niche Market dan Strategi untuk Menjangkau
Saat memulai sebuah bisnis, kebanyakan orang memilih target market seluas-luasnya. Hal ini tidak lain karena pada umumnya Pengusaha ingin mendominasi di bidang usaha tersebut.
Well, pemikiran tersebut tidak salah, namun terkadang semakin luas pasar yang ingin dijangkau saingannya juga semakin banyak. Oleh karena itu, muncul strategi niche market sebagai jawaban agar usaha bisa thriving di era modern seperti sekarang.
Apa itu niche market dan bagaimana implementasinya? Bagi kamu yang mau menekuni bidang bisnis atau tertarik belajar digital marketing, artikel kali ini pas banget, nih! Yuk, simak artikel berikut sampai akhir untuk mengenal lebih jauh tentang niche market, ya!
Apa yang Dimaksud Niche Market?
Nah, sebelum lebih dalam membahas terkait implementasinya kamu harus tahu dulu pengertian dari strategi ini. Apa itu strategi niche market?
Niche market adalah bagian kecil dari sebuah pasar yang lebih luas. Pada umumnya, pasar ini sengaja dirancang khusus atau unik sehingga dapat menjangkau konsumen tertentu.
Supaya lebih jelas, mari ambil contoh usaha catering. Usaha ini sudah banyak sekali bertebaran dimana-mana, bahkan sudah banyak nama-nama besar di bisnis ini.
Nah, agar usahamu bisa berkembang di bidang catering ini, kamu bisa coba market vegan catering. Selain pesaingnya masih sedikit, juga bisa fokus menaikkan value dari produk yang dijual karena sudah sangat mengenal calon Customer-nya.
Kenapa Penting Mengetahui Niche Market?
Sumber: Unsplash
Buat kamu Business Owner atau Marketer untuk usaha yang baru memulai, mengetahui niche market merupakan hal penting. Mengapa demikian?
Sebuah usaha yang baru merintis membutuhkan banyak sekali persiapan untuk operasionalnya. Jika sudah menentukan niche market dari awal maka kamu bisa mempersempit cakupan usahamu.
Dengan demikian kamu bisa fokus berjualan pada satu market spesifik. Strategi ini juga mempermudah branding usahamu, sehingga tidak perlu repot untuk mencari target market dari nol, karena sudah terfokus pada kelompok tertentu.
Keuntungan dari Niche Market
Jika masih ragu untuk menerapkan strategi marketing ini, maka ada baiknya kamu perlu mengetahui manfaatnya terlebih dahulu. Berikut ini beberapa manfaat menerapkan strategi niche market.
Meningkatkan Produktivitas dan Profit
Karena kamu sudah tahu kepada siapa produk ini nantinya dijual. Maka hal perlu diperhatikan selanjutnya yaitu menjaga produksi.
Karena dengan menjaga produksi dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan. Peningkatan kualitas juga akan diiringi dengan peningkatan profit, yang mana merupakan tujuan utama dari merintis sebuah usaha.
Mengurangi Biaya Promosi
Dengan fokus menjual produk atau jasa ke pasar tertentu, maka kamu sudah tau karakteristiknya. Hal ini membantu menentukan strategi promosi yang akan digunakan, dengan media dan strategi yang tepat maka dapat menjangkau banyak calon Customer.
Meningkatkan Kepercayaan dan Kredibilitas Usaha
Jika kamu selalu memberikan kualitas terbaik maka dapat meningkatkan kepercayaan Customer terhadap brand-mu. Dengan demikian, secara perlahan kredibilitas usahamu juga akan meningkat, bahkan brand-mu bisa menjadi pilihan pertama Customer.
Persaingan Lebih Sedikit
Dengan memanfaatkan strategi ini, maka kamu telah menentukan segmentasi pasar bisnismu. Oleh karena itu, bisnismu tidak perlu head-to-head dengan Pebisnis besar di luaran sana, karena bisnismu secara spesifik sudah mengarah ke Customer tertentu.
Baca juga:
Bagaimana Cara Menemukan Niche Market
Setelah mengetahui manfaat dari penerapan strategi niche market terhadap suatu bisnis, terutama bagi bisnis baru. Selanjutnya mari bahas bagaimana cara Business Owner bisa menemukan niche market untuk usahanya. Berikut langkah-langkah untuk menemukan niche market bagi usahamu.
Pikirkan Passion atau Minatmu
Proses ini dapat dikatakan seperti “soul-searching” karena langkah ini muncul dari refleksi dirimu. Biasanya niat seorang Entrepreneur membangun sebuah usaha muncul dari dalam diri masing-masing.
Cari tahu terkait tujuan, ketertarikan atau value hidupmu. Karena biasanya niche market timbul dari passion yang kamu miliki.
Identifikasi Masalah dan Kebutuhan dari Customer-mu
Setelah kamu temukan jawaban dari niche market-mu di langkah sebelumnya, langkah selanjutnya yaitu riset terhadap pasar tersebut. Cari tahu apa masalah dan kebutuhan dari calon Customer-mu.
Kamu bisa cari tahu apa yang bisa ditawarkan untuk calon Customer-mu. Riset ini bisa membantumu mengetahui behavior dari calon Customer, khususnya terkait decision making saat akan membeli suatu produk.
Lakukan Riset Terhadap Kompetitormu
Walaupun menggunakan metode niche market, namun pasti tetap ada Kompetitor di setiap bidang usaha. Kamu perlu mewaspadai Kompetitor di luar sana, cari tahu terkait produk yang ditawarkan.
Kemudian pikirkan apa pembeda produkmu dengan produk Kompetitor. Usahakan untuk bisa membuat adding value sehingga bisa membuat usahamu standout.
Hitung Estimasi Profit-nya
Karena kamu sudah memutuskan untuk berbisnis maka pasti tujuan akhirnya yaitu mendapatkan keuntungan. Jadi, sebelum memulai perlu mengukur apakah market-mu tadi bisa mendatangkan keuntungan atau tidak.
Tes Idemu
Langkah terakhir yaitu uji coba idemu. Kamu bisa coba jual produkmu di website gratis atau dengan promosi lewat email, kemudian lihat feedback.
Jika memang banyak yang berminat maka kamu bisa mulai merealisasikan idemu tadi. Namun, jika sepi, jangan putus asa, bisa jadi ada plan yang perlu diperbaiki.
Strategi untuk Menjangkau Niche Market
Sumber: Pexels
Setelah mengetahui cara menemukannya, sekarang akan dibahas terkait bagaimana untuk menjangkau niche market ini. Berikut beberapa strategi untuk menjangkau niche market.
Mulai dari Mengerucutkan Pasar yang Luas
Jika kamu tahu siapa calon Customer-mu, maka itu awalan yang baik karena kamu bisa mulai dari sini. Ambil bagian kecil dari pasar yang luas tadi, misal usaha catering vegan, merupakan bagian kecil dari bisnis catering.
Identifikasi Melalui Keyword
Kamu bisa cari tahu terkait niche market-mu melalui keyword tertentu dengan search engine, seperti Google. Catat hal-hal yang mungkin bisa kamu tambahkan untuk ide usahamu.
Riset Melalui Media Sosial
Kamu bisa manfaatkan media sosial untuk riset calon Customer-mu. Cari komunitas yang relevan dengan niche market tersebut, kemudian amati aktivitas dan kebutuhan sehari-harinya.
Kumpulkan Data Statistik
Banyak insight yang bisa didapatkan dari data statistik ini, misal jumlah, level pendapatan serta data lain terkait pembelian. Data ini bisa membantumu untuk membuat business plan dan strategi marketing usahamu.
Eksplorasi Jenis Pekerjaan yang Berkembang Pesat
Cari tahu pekerjaan apa yang berkembang pesat, siapa tahu kamu bisa tapping ke market ini. Amati kebutuhan atau masalah yang dihadapi karyawan ini, apakah ada ide usaha yang bisa menjadi solusi masalah tersebut.
#BelajarLebihMudah Melalui Bootcamp Digital Marketing Bersama Kelas.com
Nah, itu tadi pembahasan untuk pengenalan terkait strategi niche market. Gimana seru, ya, pembahasannya, apalagi buat kamu Business Owner atau yang punya passion di bidang marketing.
Kalau masih penasaran terkait materi ini, kamu bisa banget, lho, ikut Bootcamp Digital Marketing yang khusus disediakan oleh Kelas.com untuk kamu Digital Marketing Enthusiast atau Business Owner.
Bootcamp ini berisi materi-materi berkualitas dan langsung disampaikan oleh para ahli di bidang digital marketing. So, tunggu apa lagi? Mumpung masih ada promo potongan harga sampai 2jt, grab your ticket now and set your future with Kelas.com!
Rekomendasi Kelas Terbaik
Bagikan Artikel ini: