Jenjang Karier Officer Development Program (ODP) beserta Gajinya

Sebagai pencari kerja, kamu mungkin sudah cukup familiar dengan istilah Officer Development Program, bukan? Yup, Officer Development Program (ODP) memang menjadi salah satu program yang sering dibuka oleh beberapa perusahaan BUMN sekaligus paling banyak diminati oleh para fresh graduate.

Pasalnya, ODP bukan sekadar program rekrutmen karyawan biasa. Melainkan, sebagai program yang menawarkan pelatihan dan pengembangan diri agar calon karyawannya bisa sesuai dengan kualifikasi serta kebutuhan perusahaan.

Lantas, apa sih sebenarnya ODP itu? Apa saja tahapan seleksi dan rangkaian pelatihannya? Yuk, langsung simak penjelasannya berikut ini!

Apa itu Officer Development Program (ODP)?

Officer Development Program atau ODP adalah program rekrutmen yang bertujuan untuk mempersiapkan karyawan baru guna bisa mengisi posisi manajerial atau pemimpin masa depan perusahaan. Ini dilakukan melalui pemberian pelatihan kerja dan pengembangan diri oleh perusahaan selama beberapa bulan.

Secara konsep, ODP memang sama dengan Management Trainee (MT). Sebab, keduanya sama-sama menciptakan calon pemimpin atau Manajer yang nantinya akan mendukung berbagai bidang pekerjaan di perusahaan terkait.

Perusahaan yang biasanya membuka peluang kerja melalui program ODP ini ialah perusahaan BUMN, terutama di bidang perbankan. Namun, ada beberapa perusahaan swasta yang diketahui juga membuka program ini, hanya saja mungkin dengan istilah atau nama yang berbeda.

8 Tahapan Seleksi Officer Development Program (ODP)

Sumber: Pexels

Pada dasarnya, rekrutmen ODP di beberapa perusahaan bisa berbeda, meski perusahaan tersebut sama-sama berada dalam naungan BUMN sekalipun. Kendati demikian, seleksi Officer Development Program (ODP) umumnya akan terdiri dari beberapa tahapan berikut ini.

Seleksi Administrasi

Seleksi administrasi merupakan seleksi tahap awal yang perlu kamu lalui jika mendaftar dalam program ODP. Pada seleksi ini, perusahaan akan mengecek kesesuaian antara dokumen persyaratan dan data diri yang kamu unggah dengan kualifikasi yang telah ditetapkan.

Umumnya, beberapa perusahaan mengharuskan kamu memenuhi kualifikasi khusus, seperti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3.00/4.00, usia maksimal 27 tahun, mampu berbahasa inggris, dan sebagainya.  

Tes Psikotes

Tahapan seleksi berikutnya ialah tes psikotes. Tes ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kepribadian, karakter, dan kemampuan berpikir kamu. Biasanya, tes yang harus dikerjakan ialah tes kemampuan verbal, logika, kreativitas, tes kepribadian, dan berbagai jenis tes psikologi lainnya.

Tes TOEFL

Selain tes psikotes, tes TOEFL juga sering menjadi salah satu tahapan seleksi dalam ODP. Biasanya tes ini akan sama seperti tes TOEFL pada umumnya, yakni terdiri dari tes Structure & Written Expression, Listening Comprehension, serta Reading Comprehension.

Adapun skor minimal yang harus diperoleh juga bisa berbeda-beda tergantung perusahaan, ya, akan tetapi umumnya berkisar antara 450-500. 

Focus Group Discussion (FGD)

Tahapan seleksi selanjutnya ialah Focus Group Discussion (FGD). Seleksi ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir dan komunikasi kamu dalam sebuah tim. Jadi, nantinya kamu akan diminta untuk bekerja dalam kelompok dan membuat atau memecahkan studi kasus sesuai arahan dari moderator.

Interview HR

Jika dinyatakan lolos, kamu akan lanjut ke tahapan seleksi interview HR. Sejatinya, tahapan ini hampir sama dengan wawancara HR pada umumnya. Jadi, pastikan saja kamu tidak gugup dan percaya diri dalam menjawab semua pertanyaan yang diberikan.

Interview User

Setelah interview HR, akan ada juga interview dengan User. Bedanya, dalam Officer Development Program, User yang akan mewawancarai kamu ialah Board of Directors (BOD) atau jajaran tinggi perusahaan lainnya.

Dalam tahapan ini, usahakan kamu sudah mempelajari dengan teliti perusahaan tempatmu bekerja beserta tugas-tugas yang akan kamu jalani selama mengikuti program ODP.

Medical Check Up (MCU)

Tahap seleksi ODP selanjutnya ialah medical check up. Tahap ini dilakukan guna memeriksa dan memastikan kondisi tubuh calon karyawan sehat secara keseluruhan. Umumnya, MCU untuk calon karyawan ini meliputi pemeriksaan gula darah, kadar kolesterol, tes urine, hingga tes buta warna.

Offering

Tahapan terakhir dalam seleksi ODP ialah offering. Jika telah sampai pada tahap ini, berarti kamu telah berhasil melalui seluruh tahapan seleksi yang dilaksanakan. Dengan begitu, kamu pun bisa mengikuti rangkaian pelatihan Officer Development Program (ODP) berikutnya.

Baca juga:

• Rekomendasi Kelas Persiapan Rekrutmen Bersama BUMN
• Rekomendasi Kelas Persiapan Melamar Program MT

3 Rangkaian Pelatihan Officer Development Program (ODP)

Setelah melewati tahapan rekrutmen atau seleksi ODP, tentu saja kamu wajib mengikuti pelatihan dan pengembangan diri yang disediakan perusahaan. Berikut beberapa rangkaian pelatihan dalam Officer Development Program (ODP).

In-class Training

Pertama, kamu wajib mengikuti in-class training atau classical untuk mendapatkan pelatihan dan pengetahuan dasar. 

Pengetahuan dasar tersebut bisa mencakup pengenalan profil perusahaan, visi dan misi, skill leadership, manajemen perusahaan, serta materi lain mengenai sistem manajerial perusahaan.

On Job Training

Setelah mengikuti in-class training atau classical, kamu akan melanjutkan on job training. On job training sendiri merupakan pelatihan praktis yang memungkinkan kamu untuk mempelajari keterampilan baru secara langsung di tempat kerja.

Umumnya, selama pelatihan ini akan ada seorang mentor atau kepala departemen yang membimbing dan mengenalkanmu pada berbagai aktivitas kerja perusahaan. Adapun di tahap ini, kamu juga memiliki kesempatan untuk memperlihatkan kemampuan kerja terbaikmu agar mendapatkan penilaian yang positif.

Penempatan Kerja

Jika pada in-class training dan on job training sudah berhasil kamu lewati, maka rangkaian selanjutnya ialah penempatan kerja. Di tahap ini, kamu akan mulai diposisikan di departemen atau bidang kerja yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing perusahaan.

Jenjang Karier Officer Development Program (ODP)

Sumber: Pexels

Setelah mengetahui tahapan seleksi dan rangkaian pelatihannya, kamu juga perlu mengetahui bagaimana jenjang karier pada Officer Development Program (ODP) seperti berikut ini.

Entry-level Officer

Di awal program ODP, kamu mungkin akan memulai posisi sebagai entry-level Officer pada departemen atau unit perusahaan sesuai penempatan kerja. Adapun tugas-tugas yang kamu lakukan bisa termasuk analisis data, membantu tim proyek, atau membantu tugas rekan kerja senior.

Manajer

Setelah memiliki pengetahuan dan keterampilan kerja yang lebih mumpuni, kamu bisa dipromosikan menjadi seorang Manajer dengan tanggung jawab yang lebih besar. Ini bisa meliputi pengelolaan proyek, perencanaan strategi bisnis, memimpin tim, hingga berkontribusi dalam pengambilan keputusan perusahaan.

Namun, di beberapa perusahaan, posisi Manajer ini juga diketahui memiliki tingkatan tersendiri, mulai dari Assistant Manajer, Manajer, dan Senior Manajer.

Direktur

Mengikuti ODP juga bisa membuka peluang yang besar untuk mencapai posisi eksekutif atau direktur, lho. Adapun jika berada di posisi ini, kamu akan ikut berperan dalam menetapkan visi perusahaan, mengelola portofolio bisnis, dan membuat keputusan penting yang menyangkut tujuan jangka panjang perusahaan.

Gaji Officer Development Program (ODP)

Melansir dari Glassdoor, rata-rata gaji pokok untuk Officer Development Program (ODP) dalam berbagai industri di Indonesia ialah berkisar antara Rp 8.000.000 hingga Rp 13.000.000 per bulan.

Adapun, rata-rata gaji tersebut kemungkinan belum termasuk pembayaran tambahan, seperti bonus tunai, komisi, atau tambahan lainnya yang juga bisa berbeda-beda tergantung kebijakan perusahaan.

#BelajarLebihMudah Untuk Persiapan Officer Development Program di Kelas.com

Itulah penjelasan singkat mengenai Officer Development Program (ODP), mulai dari tahapan seleksi, rangkaian pelatihan, jenjang karier, hingga gaji yang didapatkan. Meski menawarkan kelebihan tersendiri, sejatinya ODP juga dikenal sebagai program yang memiliki tingkat persaingan yang cukup ketat, lho.

Untuk itu, jika ingin memperbesar peluang diterima pada program ini, kamu perlu mempersiapkan diri secara matang. Caranya, dengan mengikuti Kelas Online Persiapan Officer Development Program (ODP) di Kelas.com.

Lewat kelas tersebut, kamu bisa belajar mulai dari persiapan, tahap administrasi, ujian psikotes dan bahasa Inggris, hingga tahap setelah lolos seleksi yang mekanismenya hampir sama dengan program MT. Tentunya, dengan didampingi mentor yang profesional dan ahli di bidangnya, ya.

So, tunggu apalagi, yuk daftar kelasnya sekarang hanya di Kelas.com!