Keterampilan Khusus  

Penggunaan dan Proses Blockchain Development di Berbagai Industri

Blockchain development

Blockchain adalah teknologi yang digunakan untuk mencatat transaksi secara aman dan tidak dapat diubah di dalam jaringan komputer. Awalnya, teknologi ini memang dikenal sebagai fondasi dalam cryptocurrency seperti Bitcoin, namun kini telah digunakan juga untuk pengembangan transaksi di berbagai industri.

 

Nah, seiring dengan penggunaan teknologi tersebut, pekerjaan blockchain development pun tampaknya juga semakin dibutuhkan. Pasalnya, blockchain development memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan teknologi blockchain agar suatu data tetap aman dan tidak mudah diretas. 

 

Lantas, apa sih sebenarnya blockchain development itu? Bagaimana penggunaan, manfaat, dan prosesnya di berbagai industri? Daripada kamu penasaran, yuk, simak ulasan lengkapnya di artikel berikut ini!

 

Apa itu Blockchain Development?

Melansir dari laman KnowledgeHut, blockchain development adalah proses menciptakan teknologi blockchain berupa buku besar digital terdistribusi yang tidak dapat diubah dan aman, sehingga dapat digunakan untuk mencatat transaksi serta memantau aset di dalam suatu jaringan komputer.

 

Aset tersebut bisa berupa aset fisik seperti uang atau properti, maupun aset non-fisik seperti hak cipta. Pada intinya, blockchain development mengembangkan blockchain agar dapat digunakan untuk menyimpan informasi transaksi dari aset tersebut secara terdesentralisasi dan aman menggunakan teknologi enkripsi.

 

Penggunaan Blockchain Development di Berbagai Industri

 

Penggunaan Blockchain Development di Berbagai Industri

Sumber: Istockphoto

 

Saat ini, penggunaan teknologi blockchain sendiri tidak hanya terbatas pada aplikasi cryptocurrency seperti Bitcoin saja. Melainkan juga sudah banyak digunakan untuk melacak/memantau aset lain di aplikasi industri lainnya.

 

Oleh karena itu, pekerjaan blockchain development pun tentu juga sudah digunakan di berbagai industri yang memanfaatkan teknologi blockchain untuk keamanan data dan aset penggunanya, seperti perbankan, kesehatan, finance, pendidikan, properti, hingga supply chain

 

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa contoh aplikasi yang dihasilkan dari pemanfaatan blockchain development di berbagai industri.

Smart Contracts

Di industri seperti kesehatan, properti, atau legal, umumnya blockchain development akan berfokus pada pengembangan teknologi blockchain untuk smart contracts atau kontrak pintar. Aplikasi ini dibuat untuk memungkinkan 2 pihak/lebih melakukan transaksi atau interaksi tanpa perlu melibatkan perantara. 

 

Melalui pengembangan smart contracts, suatu industri juga bisa menyederhanakan proses transaksi, meningkatkan kecepatan transaksi, dan mengurangi biaya yang perlu dikeluarkan dalam perjanjian tersebut.

Internet of Things (IoT)

IoT adalah salah satu perangkat yang juga dikembangkan dengan teknologi blockchain untuk meningkatkan keamanan data di lingkungan cyber, sehingga informasi yang dikirim antar perangkat dapat lebih aman dan terlindungi dari ancaman keamanan.

 

Umumnya, teknologi blockchain dalam IoT perlu dikembangkan melalui blockchain development untuk mendukung kegiatan berbagai industri, mulai dari industri kesehatan, manufaktur, transportasi, retail, energi, atau sektor lainnya. 

Money Transfer

Dalam industri perbankan dan keuangan, teknologi blockchain sangat bermanfaat untuk money transfer atau proses pembayaran lainnya, karena memungkinkan transaksi dilakukan secara real-time dengan lebih cepat. 

 

Dengan mengadopsi teknologi ini, industri perbankan dan keuangan pun mengalami perubahan yang signifikan. Sebab penggunaannya sangat membantu dalam pengiriman dana lebih cepat, aman, dan efisien tanpa perlu melalui proses yang rumit serta lama seperti pada sistem perbankan konvensional.

 

 

Baca juga:

 

4 Manfaat Adanya Blockchain Development

Blockchain development telah terbukti memiliki manfaat yang signifikan di berbagai sektor industri. Adapun secara detail, proses blockchain development memberikan sejumlah manfaat krusial yang mendukung hal-hal berikut ini.

Pengurangan Risiko

Dengan proses pengembangan teknologi blockchain, industri seperti keuangan dan perbankan dapat mengurangi risiko adanya penipuan, pencucian uang, serta kesalahan transaksi. Ini karena setiap transaksi akan direkam secara permanen dan dapat diverifikasi dengan jelas.

 

Di sisi lain, adanya pengurangan risiko ini sejatinya tidak hanya meningkatkan keamanan saja, tetapi juga membangun kepercayaan antara pelaku bisnis dan konsumen, karena data yang tercatat tidak dapat diubah atau dimanipulasi.

Kecepatan dan Efisiensi Transaksi

Dengan mengadopsi teknologi blockchain yang dikembangkan melalui blockchain development, proses transaksi akan menjadi lebih cepat sebab memakan waktu yang lebih singkat dibandingkan metode tradisional yang perlu upaya penggandaan untuk memastikan keakuratannya. 

 

Hal tersebut juga didukung berkat blockchain memiliki sistem yang otomatis, sehingga bisa memastikan semua orang menggunakan buku besar yang sama dan terkini.

Transparansi yang Tinggi

Melalui blockchain development, transaksi yang terjadi dengan sistem teknologi ini bisa memberikan tingkat transparansi yang tinggi. Artinya riwayat keseluruhan setiap transaksi dalam buku besar akan selalu direkam secara terbuka dan dapat dilihat oleh semua anggota jaringan.

Pengurangan Biaya

Adanya pengembangan teknologi blockchain juga dapat mengurangi biaya komisi transaksi secara signifikan karena tidak ada perantara atau pihak ketiga. Dengan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, bisa jadi juga memungkinkan pertumbuhan yang lebih cepat dan meningkatkan keuntungan.

 

7 Proses Blockchain Development

 

Proses Blockchain Development

Sumber: Istockphoto

 

Proses pengembangan aplikasi blockchain di berbagai industri, bisnis, atau perusahaan umumnya melibatkan beberapa tahap, mulai dari identifikasi masalah hingga pengujian blockchain yang dihasilkan. Berikut beberapa tahapan untuk memulai proses blockchain development yang perlu kamu ketahui.

Mengidentifikasi Masalah

Pertama, setiap bisnis/perusahaan tentu harus menentukan apa tujuan yang ingin dicapai. Ini biasanya juga melibatkan identifikasi kebutuhan bisnis secara keseluruhan, masalah yang ingin diatasi, dan memastikan bahwa pengembangan blockchain benar-benar bisa menyelesaikan masalah tersebut.

Merencanakan Alur Kerja dan Kebutuhan

Selanjutnya, mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan dan mengatur bagaimana teknologi blockchain akan dijalankan secara rinci di suatu bisnis/perusahaan. 

 

Umumnya, proses blockchain development ini juga perlu mempertimbangkan teknologi apa yang akan diperlukan untuk membuat keseluruhan sistem blockchain, baik yang terkait langsung dengan blockchain (on-chain) maupun yang di luar blockchain (off-chain).

Mekanisme Konsensus

Mekanisme konsensus ialah metode yang digunakan untuk mencapai kepercayaan, keamanan, dan kesepakatan atas transaksi yang terjadi di antara jaringan komputer yang terdesentralisasi. Ini juga membantu memastikan bahwa blockchain yang dikembangkan bisa benar-benar bekerja.

Pemilihan Platform Blockchain yang Sesuai

Pemilihan platform yang sesuai untuk pengembangan aplikasi blockchain sangat penting karena akan mempengaruhi keterampilan yang diperlukan oleh blockchain developer

 

Namun, biasanya proses pemilihan ini juga membutuhkan riset yang mendalam dan waktu yang cukup lama, sebab harus disesuaikan kembali dengan tujuan serta kebutuhan yang ingin dicapai bisnis/perusahaan.

Pemilihan Blockchain Publik atau Privat

Pemilihan blockchain publik atau privat sangat penting dalam proses blockchain development. Sebab, hal ini juga akan mempengaruhi keamanan transaksi data dan aset dari setiap penggunanya.

 

Umumnya, pemilihan blockchain publik memang menawarkan keuntungan seperti transparansi, tetapi mungkin akan cenderung lambat, mahal, dan membutuhkan banyak sumber daya. Di sisi lain, blockchain privat mungkin lebih baik untuk menyimpan data yang harus tetap rahasia atau tidak boleh diakses oleh publik.

Pengembangan API dan User Interface (UI)

Application Programming Interface (API) ialah kumpulan protokol dan alat yang memungkinkan berbagai aplikasi perangkat lunak dapat saling berinteraksi. API ini diperlukan dalam blockchain development untuk otentikasi data, penyimpanan data, smart contracts, dan manajemen smart-aset.

 

Sementara itu, User Interface (UI) dalam blockchain development ialah bagian dari aplikasi/platform yang digunakan oleh pengguna akhir untuk berinteraksi dengan blockchain. Ini umumnya juga melibatkan Accelerator Hardware untuk meningkatkan kinerja aplikasi blockchain yang akan dikembangkan.

Mulai Blockchain Development

Nah, setelah tahapan-tahapan tersebut selesai, tahap berikutnya ialah memulai pengembangan blockchain dengan implementasi yang terencana dan berkelanjutan. Ini meliputi pengkodean, pengujian aplikasi blockchain, serta integrasi dengan sistem yang ada untuk memastikan aplikasi berjalan dengan baik dan efisien.

 

#BelajarLebihMudah jadi Blockchain Developer bersama Kelas.com 

So, itulah pembahasan lengkap mengenai blockchain development beserta penggunaan, manfaat, dan prosesnya di berbagai industri saat ini. Nah, jika kamu tertarik menjadi blockchain developer untuk mengembangkan aplikasi blockchain, kamu tentu harus memiliki pengetahuan dan skill yang relevan.

 

Kendati demikian, tak perlu bingung, kamu bisa belajar terkait hal tersebut dengan ikut Kelas Online Web Developer by Kelas.com. Yup, di kelas ini, kamu bisa belajar mulai dari pengetahuan dasar, lho, termasuk Front End Developer, Back End Developer, Data Science, hingga Software Engineering.

 

Menariknya, setiap kelas tersebut sudah disusun dengan materi yang sistematis serta sistem belajar yang fleksibel, jadi kamu pun pasti bisa mempelajarinya dengan mudah kapanpun dan dimanapun. Jadi, tunggu apalagi, yuk, buruan daftar kelasnya sekarang!

Bagikan Artikel ini: