Masuk dengan Google
Mengetahui Jenis Hingga Struktur Surat Lamaran Kerja yang Baik
Untuk melamar kerja di suatu perusahaan, bukan hanya curriculum vitae atau CV yang dilampirkan. Melainkan, kamu perlu melampirkan surat lamaran kerja.
Namun, untuk membuat surat lamaran kerja kamu perlu memahami fungsi hingga berbagai jenisnya. Tidak hanya itu, dalam membuat surat lamaran kerja harus sesuai dengan struktur yang baik. Disimak sampai selesai, ya!
Apa itu Surat Lamaran Kerja?
Melansir Indeed, surat lamaran kerja juga dikenal sebagai application letter. Surat lamaran kerja merupakan dokumen yang dikirimkan bersama resume yang berisikan hal terperinci terkait pengalaman dan keterampilan pelamar.
Kamu dapat mengirim surat lamaran ketika memiliki minat untuk bekerja di suatu perusahaan. Surat lamaran kerja sangat penting karena menjelaskan detail resume kamu secara lebih mendalam dan menjadi kesan pertama untuk Recruiter tentang diri kamu.
Fungsi dan Tujuan Utama Surat Lamaran Kerja
Source: Pexels
Secara umum, surat lamaran kerja berfungsi untuk melihat keseriusan para kandidat untuk melamar di perusahaan tersebut. Sehingga, kamu perlu melampirkan surat lamaran kerja ini agar Recruiter melihat profile dirimu secara lebih singkat untuk posisi yang dibutuhkan.
Jenis-Jenis Surat Lamaran Kerja
Untuk membuat surat lamaran kerja yang baik, maka kamu bisa membuat surat tersebut sesuai dengan jenisnya antara lain sebagai berikut.
1. Surat Lamaran Kerja - Tradisional
Jenis yang pertama adalah jenis surat tradisional, yaitu surat lamaran yang ditulis tanpa mengandalkan networking. Pelamar akan mengirimkan lamaran secara langsung yang ditujukan untuk HRD dan instansi kerja.
Membuat jenis application letter ini, diperlukan kreatifitas untuk menarik perhatian Recruiter. Isi dari surat lamaran kerja ini berupa pencapaian, skill, hingga motivasi melamar kerja di suatu perusahaan.
2. Surat Lamaran Kerja - Terpisah
Jenis berikutnya adalah model surat yang terpisah dengan lembar yang berbeda. Surat lamaran ini biasanya terpisah dengan CV sangat mengirimkannya ke Recruiter.
Sehingga, surat lamaran ini cenderung lebih singkat dibandingkan jenis sebelumnya. Dalam membuat surat lamaran kerja jenis ini biasanya melampirkan dokumen tambahan seperti ijazah, sertifikat, dan lainnya.
Baca juga:
3. Surat Lamaran Kerja - Gabungan
Source: Pexels
Selanjutnya jenis gabungan ini disatukan dengan daftar riwayat hidup atau CV saat melamar kerja. Sehingga yang ada dalam surat lamaran kerja juga berisikan tentang pengalaman kerja, pendidikan, dan lainnya.
Surat lamaran kerja gabungan ini biasanya disukai oleh para Recruiter. Hal itu disebabkan karena hal-hal yang dituliskan tergabung dalam satu lembar yang sama.
4. Surat Lamaran Kerja - Refferal
Refferal merupakan metode seorang karyawan perusahaan dalam membantu menghubungkan dengan rekannya agar dapat dijadikan kandidat oleh perusahaan. Dalam menuliskan surat jenis ini, maka biasanya isi yang ditulis berbeda dengan jenis sebelumnya.
Isi yang dituliskan seperti nama rekan yang direkomendasikan, nama dan posisi kamu saat ini, hingga terkait posisi yang sedang dibuka oleh perusahaan. Selain itu, surat ini biasanya ditujukan langsung kepada tim atau manajer Recruiter.
5. Surat Lamaran Kerja - Networking
Hampir mirip seperti jenis yang sebelumnya, surat lamaran kerja networking tidak secara terang-terangan menjelaskan jika dibantu atau direkomendasikan oleh karyawan yang telah bekerja sebelumnya. Jenis ini ditulis oleh rekan kamu agar memperoleh referensi darinya.
Kamu bisa menyebutkan terkait pengalaman, skill, dan mengapa kamu cocok untuk mengisi posisi tersebut. Meskipun mengirimkan surat ke rekan sendiri, namun bahasa yang digunakan tetap harus sopan dan formal.
6. Surat Lamaran Kerja - Follow Up
Jenis surat ini bertujuan untuk melakukan follow up atau menghubungi kembali perusahaan maupun Recruiter yang telah melakukan interview. Dalam surat lamaran kerja follow up, biasanya dijelaskan beberapa maksud dan tujuan yang ingin kamu utarakan.
Terlebih lagi, kamu juga bisa menambahkan skill yang kamu miliki di dalamnya. Tidak hanya itu, tuliskan juga alasan mengapa perusahaan perlu memilih kamu sebagai pegawai mereka.
Struktur Surat Lamaran Kerja yang Baik
Source: Pexels
Surat lamaran kerja yang baik memiliki struktur meliputi beberapa elemen seperti hari dan tanggal, salam, pembuka surat, isi surat, penutup surat, hingga salam penutup dan tanda tangan. Kamu juga bisa menyertakan kota pada bagian awal seperti berikut:
"Kepada Yth. Bapak/Ibu HRD
Di Jakarta"
Selain itu, pada bagian pembuka surat lamaran kerja kamu perlu menyertakan informasi terkait nama, usia, domisili, hingga latar belakang pendidikan. Selanjutnya, pada bagian isi, kamu bisa menuliskan maksud dan tujuanmu untuk melamar.
Sertakan juga kualifikasi yang dibutuhkan sesuai dengan pengalaman yang kamu miliki. Jabarkan berbagai pencapaian dan pengalaman kerja kamu pada bagian isi tersebut untuk meyakinkan Recruiter ketika membacanya.
Terakhir, jangan lupa untuk menutup surat dengan salam dan berikan informasi terkait email dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Di bagian bawah, kamu bisa tanda tangani surat tersebut atau berikan salam seperti berikut:
"Best Regards,
Susi Amalia
Content Writer"
Hindari Kesalahan saat Mengirimkan Surat Lamaran Kerja
Source: Pexels
Dalam membuat surat lamaran kerja, kamu perlu menghindari kesalahan saat mengirimkan surat tersebut. Jangan lupa untuk tuliskan alamat email maupun alamat kantor yang sesuai tujuannya dan dijelaskan juga siapa penerima surat tersebut.
Tidak hanya itu, kesalahan dalam menuliskan informasi terkait data kamu juga perlu dipastikan ulang. Jika terdapat kesalahan, maka data yang kamu sampaikan kemungkinan besar tidak akan diproses oleh perusahaan yang kamu lamar, loh!
#BelajarLebihMudah Mempersiapkan Diri untuk Interview Pekerjaan Bersama Kelas.work
Jadi, surat lamaran kerja berguna untuk kamu dalam melamar suatu posisi di perusahaan. Tentunya, kamu juga harus memperhatikan berbagai jenis surat lamaran kerja tersebut agar tidak salah ketika mengirimkannya.
Selain menyiapkan surat lamaran yang baik kamu juga perlu mempersiapkan diri ketika dipanggil interview. Oleh karena itu Kelas.work akan membantu kamu dalam belajar lebih mudah untuk mempersiapkan diri ketika proses interview.
Yuk, daftarkan dirimu melalui pelatihan online bedah tuntas kunci sukses ketika melakukan interview. Kamu hanya perlu membayar Rp.250.000 sudah mendapatkan akses kelas seumur hidup! Nah, bagi kamu yang mendaftar hari ini Kelas.work punya diskon spesial dengan harga hanya Rp.49.000 saja! Segera daftarkan dirimu sekarang dan ikuti kelasnya agar lolos interview kerja dengan baik.
Bagikan Artikel ini:
