Manfaat Memiliki Passive Income dan Beberapa Contohnya
Mendapatkan penghasilan tambahan tanpa harus bekerja ekstra atau terus-menerus merupakan impian bagi banyak orang. Terlebih lagi, dengan kebutuhan dan harga barang yang semakin tinggi, mencari sumber penghasilan lain tentu dirasa semakin penting, salah satunya melalui passive income.
Memiliki passive income memungkinkan kamu untuk mendapatkan penghasilan tambahan tanpa harus menghabiskan waktu dan energi. Bahkan, kamu dapat mengatur perencanaan keuangan dan kebebasan finansial dengan lebih mudah untuk masa mendatang, seperti masa tua atau masa pensiun.
Nah, apakah kamu juga tertarik untuk memiliki passive income? Atau, masih bingung dengan konsep penghasilan tambahan yang satu ini? Yuk, simak artikel berikut sampai selesai! Karena akan ada pembahasan lengkap mengenai serba-serbi passive income, mulai dari manfaat, contoh, hingga tantangannya.
Apa itu Passive Income?
Menurut laman Indeed, passive income adalah jenis pendapatan yang diperoleh dengan sedikit usaha untuk mendapatkannya atau mempertahankannya. Hal ini berarti pendapatan bisa diperoleh tanpa harus terlibat langsung seperti bekerja secara konvensional.
Sementara itu, menurut Investopedia, passive income merupakan uang yang diperoleh tanpa banyak waktu atau usaha, dan tidak berasal dari pekerjaan yang melibatkan hubungan langsung (aktif) secara terus-menerus.
Sumber passive income seringkali didapatkan dari aktivitas yang memberikan pendapatan stabil dan keamanan jangka panjang. Sederhananya, sumber-sumber tersebut dapat membantu kamu untuk membangun aset finansial yang bertahan lama tanpa harus terlibat aktif setiap harinya.
Kendati demikian, meskipun sumber pendapatan pasif ini bisa menghasilkan uang dengan sedikit usaha secara stabil, biasanya kamu tetap perlu membutuhkan waktu, modal, dan kerja keras yang baik untuk dapat memulainya.
6 Manfaat Memiliki Passive Income
Sumber: Pexels
Selain tetap dapat menghasilkan aliran pendapatan meski kamu sedang tertidur atau bahkan bersantai, passive income juga dapat memberikan manfaat lain yang tak kalah menguntungkan, lho. Berikut beberapa manfaat jika kamu memiliki passive income.
Meningkatkan Kestabilan Finansial
Passive income tentu bisa memberikan kamu aliran pendapatan yang stabil secara terus menerus. Dengan kata lain, pendapatan tersebut akan aman dan tidak terpengaruh oleh kondisi ekonomi, pasar kerja, atau kondisi kesehatanmu sekalipun.
Mencapai Kebebasan Finansial
Jika stabilitas finansial sudah kamu raih, maka kebebasan finansial bukanlah hal yang sulit untuk dicapai. Pasalnya, kamu dapat dengan mudah menikmati dan mengalokasikan pendapatan sesuai dengan kebutuhan atau keinginan tanpa harus khawatir tentang masalah keuangan.
Lebih Mudah Mencapai Kebutuhan Lainnya
Dengan memiliki passive income, kamu juga bisa memenuhi kebutuhan lain dengan lebih mudah, seperti membeli rumah, berlibur, atau mengejar hobi. Hal tersebut karena kamu tidak hanya mengandalkan satu sumber pendapatan saja, sehingga keuangan dapat dialokasikan dengan baik.
Mengurangi Rasa Cemas dan Stres
Pendapatan pasif bisa mengurangi rasa cemas dan stres, sebab kamu tidak perlu menghadapi tekanan, tuntutan, serta harapan dari pekerjaan aktif. Kamu juga tidak perlu menghadapi ketidakpastian dari ekonomi, pasar, atau industri tertentu.
Waktu Fleksibel Lebih Banyak
Jika kamu memiliki banyak sumber passive income, bisa jadi kamu tidak perlu bekerja dengan jumlah jam tertentu per hari, minggu, atau bulan. Sebaliknya, kamu bisa menggunakan waktu lebih fleksibel untuk kebutuhan lain, seperti kesehatan, keluarga, atau komunitas.
Memungkinkan Pensiun Dini Lebih Cepat
Salah satu manfaat dari memiliki passive income ialah bisa pensiun lebih awal, karena kamu tidak perlu bekerja sampai usia pensiun konvensional untuk bisa terus memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan, kamu juga bisa memilih kapan pensiun berdasarkan tujuan keuangan dan preferensi pribadimu.
Baca lagi:
- Karier Menjadi Atlet Esport dan Besaran Pendapatannya
- Ide Bisnis Digital yang Dapat dicoba di Tahun 2024
5 Contoh Passive Income untuk Menambah Pendapatan
Karena umumnya membutuhkan waktu dan kerja keras dalam memulainya, penting untuk memilih sumber passive income yang paling sesuai dengan kebutuhan serta preferensimu. Berikut contoh passive income yang bisa dipertimbangkan.
Sewa Properti
Investasi properti merupakan salah satu cara yang cukup efektif untuk membangun passive income dalam jangka panjang. Dengan modal yang cukup, kamu bisa berinvestasi di apartemen, tanah, atau proyek tertentu untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan nilai properti.
Atau, kamu juga bisa menyewakan propertimu untuk menghasilkan pendapatan sewa tambahan. Namun demikian, mungkin kamu perlu menyewa manajer properti untuk menangani penyewa dan perawatan harian agar pendapatannya tetap bersifat pasif.
Affiliate Marketing
Affiliate marketing bisa menjadi cara yang mudah serta minim risiko untuk menghasilkan pendapatan tambahan, sebab kamu tidak perlu mengeluarkan biaya di awal. Dengan cara ini, kamu pun bisa mendapatkan komisi dengan mudah setiap kali ada orang yang melakukan pembelian produk lewat link promosimu.
Investasi Keuangan
Investasi keuangan bisa jadi sumber passive income yang cukup menguntungkan dalam beberapa opsi, seperti dividen saham, obligasi, atau peer-to-peer lending. Dengan opsi tersebut, kamu bisa mengalokasikan modalmu untuk menghasilkan pendapatan pasif dan mendapatkan keuntungan dari tiap pertumbuhan bisnis.
Produk Digital
Membuat produk digital, seperti ebook, panduan informasi, desain, atau produk lain, dan menjualnya secara online bisa jadi alternatif lain untuk mendapatkan passive income, lho. Pasalnya, kamu dapat menghasilkan pendapatan yang cukup signifikan karena produkmu dapat dijual secara berulang kali.
Dropshipping
Dropshipping juga menjadi cara yang populer untuk mendapatkan uang tambahan. Cara kerjanya cukup mudah dan mirip seperti affiliate marketing. Kamu hanya perlu bekerja sama dengan supplier yang menyediakan produk di internet, serta fokus pada pemasaran tanpa harus repot mengelola pengadaan produknya.
4 Tantangan dalam Membangun Passive Income
Sumber: Pexels
Meskipun manfaat dari passive income sangat menguntungkan, tentu ada beberapa tantangan dalam mengembangkan dan mempertahankan sumber pendapatan ini. Berikut tantangan dalam membangun passive income.
Kebutuhan Modal Awal
Banyak sumber passive income membutuhkan modal atau investasi awal yang tak sedikit, seperti sewa properti, saham, atau bisnis baru. Hal ini tentu menjadi sebuah tantangan bagi kamu yang mungkin masih memiliki sumber dana terbatas.
Adapun untuk mengatasinya, kamu perlu membutuhkan adanya perencanaan keuangan yang hati-hati, pembuatan anggaran, atau mencari sumber pembiayaan lain yang sesuai.
Pengetahuan dan Perencanaan Strategis
Membangun passive income jelas butuh rencana yang matang dan pengetahuan keuangan yang cukup, terutama untuk mempertimbangkan tujuan, risiko, serta keadaan pasar sebelum mengambil keputusan. Untuk itu, kamu perlu belajar dan mengasah keterampilan agar bisa sukses dalam jangka panjang.
Kesabaran dan Ketekunan
Perlu diingat, passive income bukanlah jalan pintas agar kamu cepat kaya, ya. Hal ini karena membangun sumber passive income juga membutuhkan kesabaran dan ketekunan yang lama, terutama saat di tahap awal dimana hasilnya mungkin belum terlalu signifikan.
Ketidakstabilan Pasar dan Manajemen Risiko
Sebenarnya, semua sumber pendapatan ini tidak lepas dari adanya fluktuasi pasar dan risiko. Misalnya, nilai properti bisa berfluktuasi, pasar saham bisa menurun, dan bisnis pun bisa kolaps. Oleh karena itu, memahami dan mengurangi risiko-risiko ini sangat penting untuk mencapai kesuksesan jangka panjang.
#BelajarLebihMudah untuk Membangun Passive Income bersama Kelas.com
Demikianlah pembahasan lengkap mengenai serba-serbi passive income. Dengan mengetahui informasi di atas, kamu tentu memahami bahwa untuk dapat membangun passive income yang baik juga perlu pemahaman terkait perencanaan keuangan, investasi, hingga manajemen risiko.
Kendati demikian, kamu tak perlu khawatir. Karena Kelas.com menyediakan kelas online kiat membangun passive income yang bisa membantu kamu dalam mencapai kebebasan finansial dengan mudah.
Di kelas tersebut, kamu bisa belajar mulai dari mengenal jenis-jenis pendapatan, cara memperoleh passive income beserta strateginya, hingga memahami plus minus dari semua sumber passive income. Selain itu, kamu juga bisa belajar dari berbagai studi kasus dan tantangan yang ada.
Nggak perlu ragu lagi, karena kamu pasti dibimbing oleh mentor yang ahli serta berpengalaman di bidang financial planner dan investasi. So, daftar sekarang juga dan mulai bangun passive income milikmu!
Rekomendasi Kelas Terbaik
Bagikan Artikel ini: