Dimensi dan Fungsi Manajemen Produk yang Harus Dipahami
Untuk membuat sebuah produk menjadi lebih efisien dan memiliki nilai jual di marketplace, maka kamu perlu menemukan cara untuk hal tersebut salah satunya dengan manajemen produk yang baik.
Manajemen Produk merupakan sebuah fungsi dari organisasi yang memandu setiap langkah atau siklus dari sebuah perencanaan suatu produk. Mulai dari tahap pengembangan hingga penetapan harga yang akan jual pada customer.
Nah, untuk itu kamu perlu memahami seluruh bagian manajemen produk terlebih dahulu mulai dari fungsi, tujuan, hingga lima dimensinya. Lantas, apa saja fungsi dan lima dimensi manajemen produk? Mari kita bahas selengkapnya dalam artikel ini!
Apa Itu Dimensi Pada Manajemen Produk?
Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa manajemen produk memiliki dimensi di dalamnya. Dimensi tersebut merupakan hal terpenting untuk mengatur segala hal terkait product development dan menjadi salah satu bagian penting dalam setiap fase pada manajemen produk untuk mengurangi resiko.
Dimensi pada manajemen produk ini biasanya perlu dikuasai penuh oleh seorang Manajer Produk ketika bekerja. Manajer Produk perlu merencanakan produksi suatu barang dari waktu ke waktu sesuai dengan dimensinya.
5 Dimensi Manajemen Produk
Sumber: Freepik
Untuk itu, ada lima dimensi manajemen produk atau biasa disebut dengan 5D vision. Lima dimensi ini juga termasuk pada visi dari manajemen produk tersebut untuk melihat produk dalam berbagai dimensi ketika bergerak dari sebuah ide hingga menjadi produk siap untuk dijual.
Setiap dimensinya mencakup tahapan tertentu dalam proses pengembangan produk dan menyertakan elemen yang diperlukan untuk membuat sebuah produk. Tidak hanya itu, lima dimensi ini akan membuat Manajer Produk mudah untuk merencanakan dan meluncurkan produk yang sukses dipasaran. Berikut lima dimensi manajemen produk, yakni:
Discover
Dimensi pertama yaitu discover atau menemukan suatu hal dalam konteks ini ialah ide. Discover akan berfokus pada pemahaman masalah dan kebutuhan customer serta mengidentifikasi peluang yang belum terpenuhi.
Dalam dimensi ini Manajer Produk akan menggunakan alat yang tersedia untuk menjelajahi area baru, mempelajari berbagai hal, dan mengidentifikasi peluang baru. Tujuan dari eksplorasi ini adalah identifikasi masalah yang jelas dan peluang yang layak dipecahkan.
Penemuan peluang baru ini dapat berasal dari berbagai sumber kemajuan teknologi, perubahan pasar, kebutuhan manusia, hingga penemuan kembali seluruh industri. Misalnya penemuan media sosial seperti Facebook dan Instagram atau transformasi industri layanan transportasi online seperti Gojek, Grab, dan lainnya.
Design
Dimensi kedua merupakan cara untuk mengidentifikasi solusi untuk berbagai masalah atau kebutuhan yang ditemukan pada fase discover. Tujuan dari dimensi design adalah untuk memvalidasi ide untuk kecocokan masalah maupun solusi.
Oleh karena itu, dimensi design dapat menjadi solusi dengan mempersempit segala kemungkinan buruk dari dimensi sebelumnya. Pada dimensi ini kamu dapat menggunakan prototype testing dan design serta user feedback dalam membuat produk.
Develop
Develop atau development merupakan dimensi yang membuat sebuah produk menggunakan teknologi tertentu. Aktivitas utamanya adalah meminimalkan risiko dan biaya perubahan dengan membuat produk yang memungkinkan customer untuk memberikan feedback.
Untuk mengembangkan produk yang tepat dan benar, pada dimensi ini Manajer Produk harus fokus pada prioritas dan menjaga hutang teknis tetap terkendali. Misalnya, jika ingin meluncurkan Minimum Viable Product (MVP) dalam waktu singkat, maka Manajer Produk dapat bekerja sama dengan divisi terkait agar memaksimalkan hasilnya.
Deploy
Deploy merupakan dimensi yang membantu Manajer Produk untuk mengidentifikasi berbagai hal terkait kebutuhan untuk launching sebuah produk. Pada dimensi ini, seluruh hal yang sudah dilakukan pada dimensi-dimensi sebelumnya akan menyatu pada dimensi deploy sebagai satu unit untuk merilis sebuah produk yang sukses.
Deliver
Dimensi terakhir yaitu deliver dalam konteks ini ialah mengantarkan produk yang menjadi tujuan akhir dari manajemen produk tersebut. Dimensi ini juga bertujuan untuk memvalidasi kecocokan produk dengan pasar melalui pengukuran dan feedback langsung dari customer.
Deliver merupakan fase akhir dari perencanaan produk atau hal-hal yang telah dilakukan sebelumnya telah disusun kembali menjadi efektif dengan baik. Oleh karena itu, pada dimensi ini produk sudah dapat digunakan oleh customer.
Baca juga:
Fungsi Manajemen Produk
Sumber: Freepik
Secara umum, fungsi manajemen produk berkaitan dengan proses dalam mengubah input dan pengelolaan suatu barang menjadi produk yang memiliki nilai guna. Namun, tidak hanya produk saja, jasa juga menjadi output dari manajemen produk tersebut.
Dalam proses pengolahan dan pengawasan, manajemen produk berfungsi untuk mengolah produk agar prosesnya dapat memanfaatkan sumber daya secara efisien. Selain itu, menjamin segala proses produksi yang dilakukan mengikuti ketentuan dan aturan yang berlaku.
Namun, manajemen produk juga berfungsi sebagai perencanaan dan jasa pendukung dalam menunjang proses produksi. Dalam artian lain, ini dapat membantu Manajer Produk dan perusahaan dalam meminimalisasikan biaya produksi serta menetapkan harga jual yang menghasilkan keuntungan.
Objektif atau Tujuan dari Manajemen Produk
Sementara itu, manajemen produk memiliki tujuan untuk mengelola segala alat produksi dari awal hingga perawatan yang diperlukan agar tidak ada kerusakan atau kecacatan. Kemudian, tujuan lainnya, yakni mengatur tim produk dalam menjalankan pekerjaan sesuai dengan keahlian serta mengelola SDM agar memaksimalkan skill dengan tugas pekerjaan yang diberikan.
Ikuti Program:
#BelajarLebihMudah Mastering Manajemen Produk Bersama Kelas.com
Oleh karena itu, manajemen produk dengan fungsi serta tujuannya dapat membantu seorang Manajer Produksi dan tim terkait untuk mengembangkan sebuah produk yang dapat dinikmati oleh konsumen. Di sisi lain, dalam memproduksi sebuah produk maka Manajer Produk perlu memahami lima dimensi yang menjadi fase yang membantu dalam bekerja.
Untuk itu, bagi kamu yang ingin memahami seputar manajemen produk kamu dapat belajar melalui mastering manajemen produk bersama Kelas.com. Di sini, kamu akan mendapatkan insight baru seputar manajemen produk di perkantoran langsung dari ahlinya. Tidak hanya itu, kamu akan mendapatkan sertifikat pendukung untuk CV juga loh! Yuk, daftarkan dirimu sekarang juga!
Rekomendasi Kelas Terbaik
Bagikan Artikel ini: