Masuk dengan Google
Cara Mendapatkan Database Customer dengan Tepat
Halo Sobat Kelas.work! Konsumen merupakan aset berharga bagi perusahaan. Khususnya untuk bisnis yang berskala besar, semakin banyak konsumen yang loyal ke suatu perusahaan akan meningkatkan profitabilitas dan masa depan bisnis.
Dilansir BusinessTechWeekly, perusahaan yang memiliki database customer akan membantu mereka untuk mengetahui informasi mengenai konsumen dan kompetitor. Hal ini pastinya bermanfaat untuk insight perusahaan dalam menerapkan strategi di masa yang akan datang.
Namun, banyak perusahaan dan brand masih kurang menyadari akan pentingnya database customer. Maka dari itu, pada kesempatan kali ini Kelas.work akan membahas pengertian dan cara mendapatkan database customer yang tepat, Yuk simak selengkapnya!
Apa itu Database?
Sumber : Unsplash
Sebelum melangkah lebih jauh mengenai cara mendapatkan database customer. Kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa pengertian dari database.
Dilansir Oracle, Database adalah kumpulan informasi yang terorganisasi dihimpun menjadi satu kesatuan. Biasanya disimpan secara elektronik dalam software. Database juga biasanya dikendalikan oleh Database Management System (DBMS).
Database yang dimiliki akan menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk perusahaan. Karena dengan menemukan informasi mengenai konsumen, perusahaan akan mengetahui pola perilaku yang cocok agar konsumen membeli produk atau jasa perusahaan tersebut.
7 Cara Mendapatkan Database Pelanggan
Sumber : Unsplash
Cara mendapatkan database customer dapat dilakukan dengan berbagai macam. Kamu dapat melakukannya secara konvensional maupun digital.
Maka perlu dipelajari lebih lanjut mengenai cara mendapatkan database customer sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Nah, berikut ini cara mendapatkan database pelanggan versi Kelas.work yang dapat kamu ikuti!
Riwayat Transaksi
Cara mendapatkan database customer yang pertama yakni dengan melakukan transaksi penjualan konsumen. Saat terjadi transaksi kamu dapat melihat informasi mengenai konsumen itu sendiri.
Contoh informasi yang kamu dapat seperti nama, nomor telepon, pekerjaan, transaksi terakhir, dan masih banyak lagi. Ini bisa menjadi salah satu cara mendapatkan database customer konvensional termudah yang dapat kamu gunakan.
Baca juga:
Aktivasi Offline Marketing
Selain kamu bisa melihatnya dari riwayat transaksi. Dalam mencari dan mendapatkan database customer. Kamu bisa menggunakan aktivasi pada saat offline marketing, lho.
Caranya kamu dapat langsung bertanya informasi data diri kepada konsumen kamu yang tertarik pada produk dan jasa perusahaan yang ditawarkan. Setelah mendapatkannya kamu dapat melakukan rekap untuk keperluan perusahaan.
Campaign Online Marketing
Campaign online marketing juga dapat menjadi salah satu cara kamu dalam mendapatkan data pelanggan. Caranya kamu tinggal membuat formulir yang perlu diisi oleh konsumen-mu dalam konten yang telah kamu buat.
Selain itu, dengan adanya campaign online marketing, perusahaan akan mendapatkan traffic dan retention yang tinggi. Sehingga, kamu dapat melakukan transisi maupun evaluasi untuk kedepannya.
Survey & Interview
Apabila kamu ingin mendapatkan database customer yang komprehensif. Kamu dapat melakukan survey & interview, kedua hal tersebut kamu bisa melakukannya secara offline & online.
Dengan adanya survey & interview, kamu akan mendapatkan data kualitatif dan kuantitatif. Sehingga, hal tersebut bisa memaksimalkan database yang dapat diolah untuk dijadikan strategi di masa yang akan datang sesuai dengan pola perilaku konsumen.
Newsletter Subscriptions
Sumber : Unsplash
Banyak orang yang menilai newsletter merupakan cara mendapatkan database customer yang telah usang. Padahal dengan adanya newsletter ini menjadi salah satu strategi yang paling efektif, lho!
Dengan membuat penawaran dan informasi produk yang menarik melalui e-mail seperti diskon, e-book, ataupun promo dengan menautkan link form data diri. Kamu akan mendapatkan database customer yang lebih lengkap dibandingkan dengan yang lain.
Workshop atau Webinar
Saat mengadakan webinar atau workshop, kamu dapat memanfaatkannya untuk mendapatkan database customer yang komprehensif. Biasanya, pada tahap pendaftaran, akan diminta informasi data diri seseorang.
Dengan begitu kamu sebagai panitia mendapatkan database customer. Mulai dari nama, no. telepon, alamat, pekerjaan, dan hal lainnya. Selain itu, konsumen yang melihat workshop dan webinar ini dapat menilai kualitas perusahaan dalam menjalankan event marketing.
Website Tracking
Google Analytics dan website bisa menjadi salah satu cara untuk mendapatkan database customer yang banyak. Kamu bisa mengetahui demografi, hobi, bahkan device yang konsumen gunakan.
Data tersebut akan menjadi insight yang sangat berharga untuk perusahaan. Karena perusahaan memiliki database yang komprehensif untuk keperluan mematangkan strategi marketing-nya.
Manajemen Database Customer yang Sudah Dikumpulkan
Setelah kamu berhasil untuk mengumpulkan database customer. Pastinya kamu perlu mengelola data tersebut agar dapat dianalisis serta diinterpretasi lebih lanjut oleh manajer maupun stakeholder agar dapat memberikan keputusan.
Agar data tersebut tidak bias, kamu wajib membuat checksheet untuk memudahkan pengumpulan data secara sistematis.
Selanjutnya kamu perlu waktu pengumpulan dan menentukan ukuran sampel. Karena dengan waktu yang berbeda, mungkin data yang ditarik juga akan berbeda. Sedangkan ukuran sampel membantu untuk menentukan jumlah sampling yang akan digunakan.
#BelajarLebihMudah untuk Menjadi Data Collector Perusahaan Bersama Kelas.work
Untuk menjadi data collector tidak perlu memiliki latar belakang pendidikan STEM. Karena semua bidang pasti akan berhubungan dengan yang namanya data.
Jika, kamu pemula yang ingin belajar database untuk menjadi data collector. Namun, kamu sulit untuk belajar sendiri dan tidak tahu harus mulai dari mana.
Tenang saja! Kamu dapat belajar database customer yang tepat secara online yang komprehensif dari Kelas.work. Kelas ini cocok untuk kamu yang ingin mulai mengawali karir sebagai data collector. Kamu akan dipandu oleh Kak Risya Nurfitriani As Growth Marketer di Telkomsel dari awal hingga mahir!
Yuk! Jadi salah satu talenta digital sebagai data collector sekarang juga!
Bagikan Artikel ini:
