Langkah-Langkah Melakukan Foto Produk Fashion dan Tipsnya
Kamu senang memotret suatu objek? Sepertinya berkarir sebagai seorang Fotografer adalah salah satu profesi yang dapat kamu geluti. Profesi ini akan berkaitan dengan membidik kamera pada sebuah objek seperti manusia, hewan, makanan hingga produk fashion yang akan menentukan jenis foto yang diambil oleh seorang Fotografer.
Salah satunya adalah jenis fashion photography atau fotografi pakaian. Meskipun masih terdengar asing, namun fashion photography adalah salah satu jenis seni fotografi yang berhasil memperlihatkan berbagai hasil yang menarik dan dapat dilihat oleh banyak orang.
Lantas apa itu fashion photography dan bagaimana langkah foto produk fashion? Simak selengkapnya dalam artikel di bawah ini, ya!
Pentingnya Membuat Perencanaan sebelum Foto Produk Fashion
Sumber: Freepik
Sebelum mulai untuk melakukan sesi foto produk fashion, ada beberapa hal penting yang dapat kamu susun terlebih, salah satunya adalah perencanaan yang matang. Perencanaan tersebut dimulai dari konsep foto, anggaran, pencarian talent, hingga lokasi foto agar hasil yang didapatkan lebih maksimal.
Di sisi lain, Fotografer juga bekerja untuk klien seperti brand. Oleh karena itu, membuat perencanaan yang matang juga bermanfaat untuk mencocokan konsep dengan keinginan klien tersebut.
Perencanaan tersebut juga berfungsi untuk meminimalisir berbagai ketidaksesuaian yang terjadi saat hari pemotretan atau photoshoot. Dengan begitu, kamu telah menyiapkan berbagai solusi jika terjadi suatu masalah ketika jalannya photoshoot.
Baca juga:
- 10 Teknik Pengambilan Foto pada Photoshoot Fashion
- Tipe dan Tips Fashion Photography untuk Fotografer Profesional
9 Langkah Melakukan Foto Produk Fashion
Sumber: Freepik
Untuk membuat sebuah foto produk fashion yang bagus maka kamu perlu memperhatikan beberapa langkah agar mendapatkan hasil yang baik. Berikut sembilan langkah dalam melakukan foto produk fashion.
Riset Brand Fashion
Sebelum melakukan sesi photoshoot, kamu perlu melakukan riset terkait brand fashion dari klien kamu. Dengan melakukan riset, maka kamu akan mengetahui segala hal terkait brand tersebut mulai dari ciri khas hingga produk yang akan kamu foto nantinya.
Selain itu, bagi sebuah brand pakaian biasanya akan berkaitan dengan banyak hal dalam sesi fotonya meliputi konsep, model, dan lainnya. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk untuk memulainya dengan melakukan sebuah riset brand fashion.
Buat List Produk
Brand biasanya akan menyediakan beberapa pakaian yang mereka miliki, namun sebagai Fotografer kamu bisa membuat list produk apa saja yang sesuai dengan konsep photoshoot. Tujuannya agar memudahkan kamu mengetahui segala produk yang akan digunakan ketika sesi foto dimulai dan mecocokannya dengan konsep yang telah dibuat sebelumnya.
Misalnya seperti warna pakaian, ukuran baju, dan lainnya. Hal lainnya kamu bisa menyiapkan berbagai pelengkap foto aksesoris hingga properti tambahan untuk foto produk fashion tersebut.
Cari Model
Dilansir dari Canva, dalam fashion photography memerlukan kerjasama antara seorang model dengan Fotografer. Tujuannya untuk memperlihatkan produk pakaian dapat digunakan dengan baik ketika diperagakan seorang model.
Oleh karena itu, mencari model yang sesuai merupakan salah satu langkah yang paling penting dalam fashion photography. Misalnya, jika produk tersebut adalah sebuah dress, maka kamu perlu mencari model wanita dengan berbagai kriteria yang sesuai dengan produk maupun brand produk tersebut.
Buat Moodboard atau Kumpulkan Referensi
Moodboard adalah salah satu hal yang paling berguna untuk sesi photoshoot. Melalui moodboard, kamu dapat membawa seluruh ide yang kamu miliki ke satu tempat untuk membantu kamu dalam melakukan eksekusi untuk hasil yang diinginkan.
Sumber: Freepik
Moodboard dapat dibuat secara online, namun kamu tetap bisa menggunakan cara lama seperti mencetak beberapa ide atau referensi foto dan menempelkannya pada sebuah papan. Dalam moodboard, kamu perlu menyertakan gambar dan ide untuk setiap elemen foto yang diinginkan meliputi berbagai produk fashion seperti model pakaian, cahaya, makeup, hingga pose model.
Buat Kalender atau Timeline
Kamu perlu membuat sebuah timeline atau kalender kerja yang akan dilakukan. Dalam membuat timeline ini kamu harus menetapkan seluruh informasi yang akan diketahui oleh anggota tim lainnya ketika ingin memulai photoshoot sampai project foto selesai.
Timeline tersebut meliputi tanggal dan waktu, jarak antara satu lokasi foto dengan lokasi lainnya hingga menyertakan tanggung jawab tim mulai dari perencanaan sampai selesai. Misalnya, mulai dari pertemuan pertama dengan klien untuk presentasi ide hingga presentasi hasil ketika sesi photoshoot sudah selesai.
Di sisi lain, saat photoshoot dimulai informasi yang ada pada timeline ini juga termasuk produk pakaian apa saja yang digunakan model saat pembagian sesi waktu photoshoot. Selain itu kamu perlu menyiapkan jadwal rinci terkait instruksi atau catatan khusus saat hari photoshoot.
Bentuk Tim Khusus
Fashion photoshoot tidak hanya berkaitan dengan Fotografer saja, namun kamu perlu membentuk sebuah tim kecil untuk memaksimalkan kinerja yang dilakukan. Misalnya, tim makeup, tim wardrobe, hingga asisten Fotografer.
Kamu bisa mencari orang-orang yang ahli dalam bidangnya untuk bekerjasama dalam sesi photoshoot sebuah produk fashion. Tentunya, kamu bisa melihat dari berbagai pengalaman dan skill yang dimiliki oleh setiap orang dalam masing-masing bidang.
Siapkan Rencana Cadangan
Meskipun telah melakukan persiapan yang cukup matang, namun kamu perlu menyiapkan rencana cadangan jika beberapa hal seperti lokasi foto outdoor ketika hujan turun. Kamu perlu menyiapkan rencana cadangan seperti lokasi indoor, model yang berhalangan hadir, dan dan berbagai kendala lainnya yang tidak dapat berjalan sesuai yang diinginkan.
Eksekusi Pengambilan Gambar
Selanjutnya, kamu perlu melakukan eksekusi pengambilan gambar dan akan jauh lebih baik jika kamu bereksperimen dengan berbagai teknik dan konsep foto. Kamu dapat memanfaatkan skill yang kamu miliki dan coba untuk eksplore hal yang baru.
Selain itu, eksekusi pengambilan gambar ini juga perlu fokus pada produk fashion yang menjadi hal utamanya. Kamu dapat memperlihatkan bagaimana konsep foto yang telah dirancang dapat tersampaikan dengan baik oleh orang yang melihatnya.
Edit Gambar
Langkah terakhir sebelum menyerahkan hasil foto kepada klien atau mengunggahnya di media sosial, kamu bisa coba untuk mengedit hasil foto kamu. Hal ini bertujuan untuk menyempurnakan hasil foto dari berbagai segi sesuai dengan rencana foto yang telah dibuat seperti lighting, angle kamera, warna produk agar sesuai dengan tujuan dari rencana yang telah dibuat.
Tips Untuk Berkarir Sebagai Fotografer Produk Fashion
Sumber: Freepik
Jika kamu serius untuk berkarir sebagai seorang Fotografer yang berkaitan dengan produk fashion, maka kamu perlu memperhatikan beberapa tips berikut ini. Tujuannya agar hasil yang kamu dapatkan akan sesuai dengan keinginan klien.
Berikut beberapa tips yang dapat kamu coba seperti:
-
Menggali potensi diri melalui berbagai proyek foto
-
Tidak takut untuk mengeksplorasi berbagai ide dalam melakukan photoshoot
-
Selalu belajar dari kesalahan, dengan begitu kamu akan mengetahui kekurangan kamu dan belajar untuk lebih maksimal dalam bekerja
#BelajarLebihMudah jadi Fotografer Fashion Bersama Kelas.work
Jadi, ada berbagai langkah yang perlu kamu lakukan sebelum melaksanakan photoshoot produk fashion. Mulai dari riset brand, membuat list produk, mencari model, hingga mengeksekusi pengambilan gambar.
Dengan begitu, diperlukan berbagai skill untuk mendukung pekerjaan kamu sebagai Fotografer fashion. Jika kamu masih bingung mau belajar dari mana, yuk coba ikuti kelas online sukses menjadi Fotografer fashion bersama Kelas.work.
Di kelas, kamu akan belajar seputar berbagai hal terkait fashion photography mulai dari pemilihan lokasi, model, dan lainnya. Selain itu, kamu juga akan mengetahui teknik photoshoot produk fashion serta kamu akan belajar dari seorang yang handal dalam bidangnya dan raih impianmu menjadi seorang Fotografer profesional bersama Kelas.work!
Rekomendasi Kelas Terbaik
Bagikan Artikel ini: