banner-campaign-1
Keuangan  

Ketahui Tujuan Utama dan Cara Kerja Trial Balance untuk Akuntan

Trial Balance adalah

Kamu tertarik menjadi seorang Akuntan handal tapi belum tahu istilah trial balance? Sepertinya kamu perlu menggali lebih jauh seputar trial balance karena salah satu bagian terpenting untuk mencatat jurnal pembukuan dalam akuntansi, loh!

 

Eittss.. gak perlu bingung lagi karena dalam artikel ini Kelas.com akan membahas tuntas seputar trial balance dalam akuntansi khusus untuk kamu. Mulai dari pengertian, metode, tujuan, dan batasan apa saja yang ada dalam trial balance. Yuk, di baca artikelnya sampai selesai ya!

 

Apa itu Trial Balance?

Trial balance dalam bahasa Indonesia disebut dengan neraca saldo. Yup, trial balance merupakan lembar kerja pembukuan yang di dalamnya saldo semua buku besar dan dikompilasi menjadi total kolom akun debit dan kredit yang sama oleh seorang Akuntan.  

 

Perusahaan menyusun trial balance secara berkala pada setiap akhir periode pelaporan dengan tujuan untuk memastikan bahwa entri dalam sistem pembukuan perusahaan benar secara matematis. Trial balance dapat memberikan pengujian terhadap aspek fundamental dari sekumpulan buku, namun bukan merupakan audit penuh atas buku tersebut.

 

Kenapa Trial Balance Penting?

 

Metode Trial Balance

Sumber: Freepik

 

 

Trial balance dianggap penting karena dapat menghitung akurasi dari saldo yang didapatkan maupun dikeluarkan oleh perusahaan. Adapun beberapa alasan mengapa trial balance dianggap penting sebagai berikut.

Memeriksa Akurasi Aritmatika

Neraca saldo atau trial balance digunakan untuk memverifikasi jumlah aktual yang dimasukkan di sisi kanan akun saat ini dan memigrasikan angka-angka dari berbagai buku besar. Misalnya seperti buku pembelian, buku penjualan, buku kas, dan lainnya. 

Membantu Menyusun Laporan Keuangan

Akun laba rugi, neraca, dan laporan arus kas harus disiapkan pada setiap akhir tahun buku. Saldo seluruh akun buku besar yang digunakan untuk menyusun laporan keuangan sudah tersedia di trial balance, sehingga penyusunan dan analisis laporan keuangan menjadi lebih mudah.

Membantu Memperbaiki Kesalahan

Total debit trial balance harus sama dengan total kredit neraca saldo.  Ini memeriksa keakuratan aritmatika dari posting buku besar. Jika hal ini tidak terjadi, Akuntan akan menemukan dan memperbaiki kesalahan tersebut.  

Membantu dalam Penyesuaian

Akun penyesuaian seperti biaya dibayar di muka, kewajiban terutang, persediaan penutupan, dan lainnya yang perlu disiapkan selama persiapan trial balance. Hal ini membantu dalam membuat penyesuaian yang hanya relevan dengan tahun buku berjalan.

 

 

Baca juga:

 

3 Metode Mempersiapkan Trial Balance

Meskipun trial balance terlihat mudah untuk diterapkan, namun seorang Akuntan perlu membuat trial balance dengan metode tertentu. Ada tiga metode trial balance yang dapat digunakan sebagai berikut.

Total Method (Metode Total)

Metode Total mencatat kolom debit dan kredit setiap akun buku besar ke trial balance. Kedua kolomnya harus sama karena metode ini mengikuti metode pembukuan berpasangan.

Balance Method (Metode Saldo)

Metode ini menggunakan saldo debet/kredit akhir setiap akun buku besar di Saldo Percobaan. Setelah angka saldo semua akun dicantumkan, trial balance membantu memeriksa keakuratan semua transaksi.  

Total cum Balance Method 

Metode ini merupakan gabungan dari kedua metode sebelumnya, yaitu metode total dan metode saldo. Trial balance memiliki empat kolom, dua untuk total kredit dan debit akun buku besar dan dua untuk saldo kredit/debit akun tersebut.

 

3 Tujuan Utama Trial Balance

Tujuan Utama Trial Balance

Sumber: Freepik

 

 

Terdapat tiga tujuan utama dari trial balance seperti mengecek keakuratan aritmatika dalam transaksi buku besar, untuk menentukan saldo akun buku besar, dan berfungsi sebagai bukti bahwa sistem pencatatan ganda telah dilaksanakan sebagaimana mestinya.

 

Tujuan dasar penyusunan trial balance adalah untuk menguji keakuratan aritmatika buku besar. Jika semua saldo debit yang tercantum dalam trial balance sama dengan jumlah seluruh saldo kredit, hal ini menunjukkan keakuratan aritmatika buku besar.

 

Trial balance bukanlah sebuah akun dan bukan bagian dari sistem akuntansi double-entry. Trial balance hanya berupa daftar saldo debit dan kredit yang diambil dari pembukuan, biasanya pada akhir periode perdagangan tertentu (bulanan, dua tahunan, atau tahunan).

 

4 Batasan Trial Balance

Trial balance memiliki batasan utama dalam pembuatannya. Fungsinya agar tidak bercampur baur dengan neraca lainnya. Adapun empat batasan trial balance, yaitu:

 

  • Menyembunyikan kesalahan kelalaian di beberapa transaksi tidak dijurnal sama sekali, bahkan trial balance yang diseimbangkan dengan benar tidak dapat mengungkapkan kesalahan tersebut.

  • Jika entri jurnal dengan jumlah yang salah dicatat di kedua akun, trial balance  tidak akan mendeteksi kesalahan tersebut.

  • Entri jurnal mungkin memiliki jumlah yang benar, namun akuntan mungkin memasukkannya di bawah kepala akuntansi yang salah. Trial balance tidak dapat mengidentifikasi kesalahan seperti itu.

  • Jika entri jurnal hilang dalam buku besar, maka hal tersebut tidak akan tercermin dalam trial balance.

 

Cara Kerja Trial Balance

Trial balance memiliki dua sisi yaitu, debit dan kredit.  Agar dianggap akurat, sisi debit dan kredit harus sama. Ini juga dapat digunakan untuk melacak posisi keuangan bisnis karena saldo semua akun dicatat di satu tempat.

 

Untuk mempersiapkan trial balance suatu perusahaan berfungsi dapat mendeteksi kesalahan matematis apapun yang terjadi dalam sistem akuntansi entri ganda. Jika total debit sama dengan total kredit, maka dianggap seimbang dan tidak boleh ada kesalahan matematis dalam buku besar.  

 

Namun bukan berarti tidak ada kesalahan dalam sistem akuntansi suatu perusahaan. Misalnya, transaksi yang diklasifikasikan secara tidak tepat atau transaksi yang hilang dari sistem masih dapat berupa kesalahan akuntansi material yang tidak dapat terdeteksi oleh prosedur yang ada.

 

#BelajarLebihMudah Melalui Berbagai Kelas Akuntansi di Kelas.com

Jadi, trial balance mampu untuk menyeimbangkan pembukuan alur kas masuk dan keluar suatu perusahaan. Seorang Akuntan perlu membuat trial balance sesuai dengan metode, batasan, hingga menyamakan cara kerja yang sesuai dengan aturannya.

 

Lantas, apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang Akuntan andal? Yuk, tingkatkan skill akuntansi kamu melalui berbagai kelas akuntansi terbaik, terlengkap, dan  berkualitas di Kelas.com. Ada berbagai kelas akuntansi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu.

 

Mulai dari dasar-dasar akuntansi, pencatatan transaksi keuangan, pengelolaan akuntansi rasio, dan lainnya. Tentunya kamu bisa mengakses kelas tersebut secara online bersama mentor profesional yang ahli dalam bidangnya. Ayo, tunggu apa lagi? Pilih kelasnya dan daftarkan dirimu sekarang juga!

Bagikan Artikel ini: