Inilah Peluang Pekerjaan dan Gaji yang Didapat Seorang Career Advisor

Apakah kamu termasuk orang yang suka mendengarkan cerita sekaligus memberikan nasihat ke orang lain? Nah, jika kamu mempunyai skill tersebut, profesi satu ini wajib kamu pertimbangkan untuk kariermu. 

Yup! Career Advisor! Selain dapat membantu banyak orang menemukan karier yang tepat, profesi ini juga cukup menjanjikan, lho! 

Untuk lebih jelasnya, melalui artikel kali ini, Kelas.com akan membahas lebih lanjut terkait siapa itu Career Advisor, apa tanggung jawabnya, serta jenjang karier kedepannya. Jadi, untuk yang tertarik atau penasaran seputar profesi satu ini, yuk, langsung simak pembahasannya berikut ini! 

Siapa yang Dimaksud dengan Career Advisor? 

Agar mempermudah pembahasan selanjutnya, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu pengertian dari profesi ini. Menurut situs The University of Law, Career Advisor atau Konsultan Karier adalah seseorang yang pekerjaannya membantu orang lain menentukan pilihan terkait pendidikan, training, dan karier di masa depan.   

Sebelum memberikan rekomendasi, Career Advisor akan mengadakan sesi konsultasi terlebih dahulu dengan Client. Melalui konsultasi ini, Career Advisor akan menggali potensi dan passion Client agar dapat mengarahkan serta memberikan rekomendasi yang tepat. 

Namun, jika melalui konsultasi belum ditemukan potensinya, maka biasanya Client akan diminta untuk mengerjakan tes minat bakat. Nah, dari hasil tes tersebut, akan ditemukan potensi Client tersebut. 

Profesi Konsultan Karier ini dapat ditemukan di sekolah, bimbingan belajar, tempat training, dan perusahaan. Pada umumnya, untuk di perusahaan, tugas profesi ini lebih ke mengarahkan serta menggali kemampuan karyawan agar dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki. 

Peluang Pekerjaan Career Advisor

Sumber: Pexels

Walaupun tidak banyak dibicarakan seperti profesi lainnya, namun, profesi Career Advisor memiliki peluang yang sangat baik. Hal ini dapat dilihat dengan adanya lowongan untuk posisi ini di beberapa situs karier.  

Menurut Indeed, profesi Career Advisor memiliki tingkat pertumbuhan yang baik, bahkan diprediksi profesi ini akan terus mengalami peningkatan demand sebesar 10% dari tahun 2021 sampai dengan 2031. Jadi, setidaknya untuk 5 tahun ke depan, profesi ini masih akan terus dicari dan dibutuhkan oleh perusahaan. 

Jika ingin berkarier sebagai Konsultan Karier, maka kamu bisa mengambil pendidikan diploma, S1 atau S2 dengan jurusan psikologi, konseling, human resources, atau jurusan lain yang relevan. Selain pendidikan formal, untuk memperbesar peluang, kamu bisa melatih beberapa soft skill, misal komunikasi, critical thinking, empati, dan listening. 

Tugas Career Advisor

Jika ingin memutuskan berkarier sebagai Konsultan Karier, kamu harus tahu terlebih dahulu apa yang dikerjakan sehari-hari. Berikut tugas harian seorang Career Advisor yang wajib kamu ketahui. 

• Memberikan saran, rekomendasi serta arahan kepada Client baik secara langsung, via telepon atau video conference;

• Memberikan konsultasi karier baik private atau berkelompok;

• Menggali kemampuan dan potensi Client;

• Melakukan riset untuk memberikan informasi atau data pendukung untuk rekomendasi karier;

• Berkolaborasi dengan pihak terkait, seperti sekolah, training, atau perusahaan agar dapat memberikan saran karier yang tepat untuk Client. 

Tanggung Jawab Career Advisor

Setelah mengetahui tugas hariannya, sekarang saatnya membahas tanggung jawab dari profesi ini. Berikut tanggung jawab dari seorang Career Advisor. 

Career Plan

Tanggung jawab pertama dari seorang Career Advisor yakni membuat career plan untuk Client. Selain menggali potensi dan kemampuan dari Client, Konsultan Karier juga bertanggung jawab memberikan arahan karier untuk Client di masa depan. 

Cari sebanyak-banyaknya kemampuan serta potensi yang belum muncul dari Client, bisa melalui konsultasi atau tes minat dan bakat. Kemudian arahkan agar dapat memaksimalkan potensi tersebut untuk kariernya di masa depan.

Sesi Konsultasi

Tanggung jawab selanjutnya yaitu memberikan konsultasi kepada Client baik secara langsung maupun melalui telepon atau video conference. Sesi konsultasi ini merupakan wadah untuk berdiskusi dengan Client agar kamu dapat menggali informasi sebanyak-banyaknya terkait Client tersebut. 

Dari sini, seorang Konsultan Karier bisa mengetahui kemampuan, kelemahan serta karier apa yang tepat diambil oleh Client. Agar dapat memaksimalkan hal ini, kamu harus sering-sering mengasah kemampuan listening, empati serta critical thinking.

Career Assessment Test

Next, seorang Konsultan Karier juga bertanggung jawab memberikan tes atau assessment karier kepada Client. Walaupun pada umumnya melalui konsultasi sudah didapatkan minat dan potensi Client, namun tes ini bisa digunakan sebagai pendukung rekomendasi. 

Biasanya, Konsultan tidak perlu membuat soal, sudah ada soal khusus yang bisa digunakan. Jadi, tugas fokus ke review dan analisis hasil test, setelah itu baru dapat menyusun rekomendasi. 

Mempersiapkan Karier Client

Selain memberikan rekomendasi karier Client, Career Advisor juga bertanggung jawab membimbing persiapan karier dari awal. Contoh kegiatan yang dilakukan seperti membimbing Client membuat resume dan memberikan bimbingan untuk interview. 

Konsultan Karier juga bisa mengarahkan pendidikan Client sejak dini, misal jurusan apa yang harus diambil agar sejalan dengan career plan yang dirancang. Jadi, Client bisa lebih terarah dan fokus meraih masa depan yang cerah. 

Gaji yang Didapat Career Advisor

Tidak hanya memiliki peluang karier baik, gaji dari profesi Career Advisor juga cukup menjanjikan, khususnya untuk pemula atau fresh graduate. Seperti dilansir dari laman Glassdoor, rata-rata gaji untuk posisi Career Advisor berkisar di angka Rp5.700.000,- sampai dengan Rp16.900.000,- untuk setiap bulannya. 

Namun, kisaran ini bisa berubah tergantung perusahaan, lokasi penempatan, dan UMP setempat. Bahkan di negara lain posisi ini bisa mendapatkan gaji yang cukup fantastis, contohnya saja gaji seorang Career Advisor di Amerika Serikat bisa mencapai Rp1.000.000.000,- sampai Rp1.600.000.000,- per tahunnya.

Adakah Jenjang Karier Career Advisor?

Sumber: Pexels

Jika membicarakan karier, maka harus mempertimbangkan beberapa hal, diantaranya prospek kedepannya. Nah, kabar baiknya, profesi Career Advisor ini memiliki jenjang karier yang baik. 

Buat kamu yang memang tertarik berkarier sebagai Konsultan Karier, kamu bisa memulai karier dengan mencari pengalaman misalnya dengan freelance atau internship. Cari pengalaman dan networking sebanyak-banyaknya, untuk bekal di dunia kerja nantinya. 

Setelah mengantongi pengalaman cukup, kamu bisa memilih lingkungan kerja yang pas untuk kamu, misalnya sekolah, lembaga training atau perusahaan. Profesi Career Advisor ini lingkungan kerjanya luas, jadi kamu bisa pilih sesuai dengan preferensi. 

Jika kamu memilih berkarier di perusahaan, maka kamu bisa mulai dari tahap entry level, misalnya posisi Career Coach. Pada sebuah perusahaan Career Coach bertugas mengarahkan karier dan potensi karyawan agar dapat berkontribusi lebih untuk perusahaan.  

Setelah beberapa tahun menduduki posisi Career Coach, jika skill dan pengalamanmu cukup, kamu bisa dipromosikan menjadi Human Resources Manager. Pada posisi ini eksplor sebanyak-banyaknya kemampuanmu, terutama skill leadership, agar kamu bisa naik ke posisi selanjutnya yakni Training and Development Manager. 

Jika sudah mencapai posisi manajerial, maka kamu akan lebih mudah untuk dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi dan biasanya scope-nya juga lebih luas, misalnya Organizational Development Consultant. Posisi ini tugasnya memberikan arahan untuk kemajuan dan perbaikan perusahaan, jadi tidak lagi handle individu melainkan satu perusahaan. 

#BelajarLebihMudah Menjadi Career Advisor bersama Kelas.com

So, itu tadi perkenalan singkat dengan profesi Career Advisor dari mulai tugas sampai ke jenjang karier. Gimana apakah kamu semakin tertarik untuk berkarier sebagai Career Advisor? 

Jika iya, maka kamu harus persiapkan dirimu dari sekarang, mulai belajar dan tingkatkan skill yang dimiliki. Tapi tenang, kamu ga perlu khawatir, karena Kelas.com sudah menyediakan berbagai pilihan Kelas Persiapan Menjadi Career Advisor. 

Selain pilihan kelasnya lengkap, Mentornya pun memiliki banyak pengalaman di bidang ini. So, tunggu apalagi, yuk, daftar sekarang juga, mumpung ada promo potongan harga, khusus buat kamu pendaftar baru, langsung aja cek ke website Kelas.com, ya!