Masuk dengan Google
Beda Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen pada Perusahaan
Akuntansi merupakan ilmu penting yang harus dipahami oleh manajer keuangan setiap perusahaan dan bisnis. Hal ini dikarenakan akuntansi berperan dalam memantau, merencanakan, dan mencatat keuangan perusahaan.
Pastinya dengan mengetahui ilmu terapan keuangan ini perusahaan mampu untuk menindaklanjuti beberapa hal lainnya untuk dijadikan keputusan. Karena akan berdampak untuk strategi perusahaan di masa yang akan datang.
Dilansir oleh Acounting Smarts, akuntansi ini sangat penting untuk kamu yang ingin melakukan bisnis. Akuntansi dapat terlihat berbeda untuk banyak bisnis baik itu akuntansi manajemen atau akuntansi keuangan tetapi sangat penting dalam segala hal.
Ada beberapa jenis akuntansi keuangan yang harus kamu pahami yaitu dan manajemen. Lalu, apa perbedaan antara akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen?
Perbedaan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen
Sumber : Istock
Menelusuri lebih lanjut sebelum mengetahui perbedaan antara akuntansi keuangan dan manajemen. Kamu juga harus tahu nih pengertian dari kedua jenis akuntansi tersebut.
Akuntansi keuangan adalah jenis akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan laporan keuangan untuk pihak di luar perusahaan. Contoh yang dapat kamu ketahui seperti pemegang saham, pemasok, kreditur dan pihak terkait lainnya.
Sedangkan akuntansi manajemen adalah proses penyiapan operasi bisnis yang membantu stakeholder dalam mengambil keputusan. Contohnya mengatur otoritas pajak, badan pengatur, serta pemegang saham.
Nah, singkatnya kedua jenis akuntansi tersebut sangat berperan penting di dalam dunia bisnis. Tidak hanya itu saja dengan adanya akuntansi perusahaan juga akan lebih stabil dalam sisi keuangan.
Namun, pada kesempatan kali ini Kelas.work akan mengupas tuntas mengenai perbedaannya kedua akuntansi tersebut. Kamu akan melihat perbedaan dari sisi kegunaan, tujuan, manfaat hingga pelaporan. Berikut di antaranya:
Beda Fungsi Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen
Perbedaan pertama yang bisa kamu temukan antara akuntansi manajemen dan akuntansi keuangan juga terletak pada ruang lingkup fungsinya. Ini bisa menjadi salah satu pengambilan keputusan untuk para stakeholder atau manajer.
Laporan akuntansi yang berisi informasi keuangan dalam suatu perusahaan secara keseluruhan, termasuk laporan laba rugi, neraca, dan sebagainya. Biasanya dengan informasi yang diberikan berfungsi sebagai referensi untuk para stakeholder.
Informasi yang ditulis dalam akuntansi keuangan bersifat objektif, diterima secara umum, dan dapat diklasifikasi. Dengan kata lain, informasi ini akurat dan dapat diverifikasi.
Sedangkan informasi akuntansi manajemen bersifat subjektif karena didasarkan pada banyak faktor. Informasi dalam akuntansi manajemen harus dapat membantu manajemen dalam mengambil berbagai keputusan, mulai dari perencanaan, pengendalian, dan sebagainya.
Hal ini menunjukkan akuntansi manajemen berfungsi untuk menghasilkan laporan yang berisi informasi yang hanya ditujukan untuk dilaporkan kepada salah satu bagian dari suatu perusahaan. Ini sangat penting agar dapat menjadi transparansi di perusahaan.
Misalnya, laporan akuntansi manajemen hanya melaporkan departemen produksi, pemasaran, dan sebagainya. Dengan adanya informasi tersebut mereka juga bisa mengidentifikasi strategi yang akan digunakan dari sisi finansial.
Baca juga:
Beda Tujuan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen
Sumber : Istock
Perbedaan akan kamu temukan juga bisa dilihat dari segi tujuan. Tujuan dari kedua jenis akuntansi sangat penting untuk kamu perhatikan karena beda penerapan tujuan antara satu sama lain.
Akuntansi keuangan bertujuan untuk memberikan laporan keuangan yang berkaitan dengan kondisi perusahaan. Biasanya kamu akan menemukan kondisinya dalam rentang waktu tertentu kepada pihak di luar perusahaan.
Akuntansi keuangan juga bertujuan untuk menghasilkan laporan keuangan dalam suatu perusahaan untuk periode akuntansi tertentu. Ini sangat penting untuk melihat kesehatan keuangan perusahaan.
Selanjutnya, akuntansi keuangan dapat digunakan untuk membantu pengguna eksternal perusahaan (stakeholder, investor dan sebagainya) dalam mengambil keputusan. Agar tidak salah dalam eksekusi penerapan strategi dan bagi hasil.
Di sisi lain, akuntansi manajemen adalah informasi keuangan dan non keuangan yang membantu mengambil keputusan dalam mencapai tujuan perusahaan. Ini juga sangat berguna untuk penerapan strategi jangka pendek dan jangka panjang.
Akuntansi manajemen bertujuan untuk menghasilkan laporan yang rinci dan spesifik. Akuntansi manajemen juga bertujuan untuk melakukan berbagai permasalahan yang ada pada suatu perusahaan untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut.
Manfaat akuntansi manajemen bagi pengguna internal perusahaan adalah menyediakan data terbaru dan yang akan datang. Contohnya anggaran, optimalisasi operasional, evaluasi pekerjaan, dan lain-lain.
Beda Manfaat Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen
Selain memiliki fungsi umum dan khusus, akuntansi keuangan memiliki peran dan manfaat tersendiri bagi pihak yang memang terkait. Contohnya adalah pemegang saham, investor, kreditur, pemasok, dan pemerintah.
Sedangkan untuk akuntansi manajemen, fungsi utamanya adalah menyajikan data dan informasi yang masih berkaitan dengan data historis bagi manajemen itu sendiri. Data ini sangat penting untuk menjadi bahan pertimbangan antara manajemen dengan stakeholder.
Laporan akuntansi manajemen berguna dalam meningkatkan operasional perusahaan. Sementara itu, laporan akuntansi keuangan digunakan oleh pihak luar untuk memutuskan apakah akan berinvestasi di perusahaan atau tidak.
Beda Laporan atau Informasi Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen
Perbedaan terakhir antara akuntansi manajemen dan akuntansi keuangan terletak pada sifat informasinya. Sifat informasi untuk akuntansi keuangan adalah harus dapat diuji, objektif, akurat, dan membutuhkan akurasi yang tinggi.
Informasi akuntansi keuangan juga memiliki batasan waktu tertentu dalam pelaporannya. Kamu bisa mengetahuinya seperti periode satu tahun, setengah tahun, atau bulanan.
Pada umumnya manajemen akan menggunakan jasa pihak ketiga yang independen. Sedangkan sifat informasi dari akuntansi manajemen adalah untuk membuat keputusan arah, pengendalian perencanaan, dan pengorganisasian.
Namun, akuntansi manajemen tidak dibatasi waktu atau memiliki kerangka waktu yang fleksibel. Jadi untuk implementasinya kamu harus bisa menyesuaikan agar tepat waktu dan sasaran.
Ciri selanjutnya adalah menutup akuntansi manajemen atau tidak dapat dipublikasikan ke pihak eksternal perusahaan. Karena sifatnya yang rahasia dan tidak dapat disebarluaskan.
Baca juga:
Tips untuk Para Pebisnis
Sumber : Istock
Setelah menelusuri lebih lanjut mengenai perbedaan antara akuntansi keuangan dan manajemen. Kedua metode akuntansi ini sangat baik untuk kamu yang ingin memulai bisnis seperti UMKM maupun agensi.
Karena dengan adanya akuntansi bisnis kamu akan lebih terukur dan dapat dijadikan salah satu pengambilan keputusan karena berpusat pada finansial. Ini yang bisa menjadi fondasi apabila kamu mengambil keputusan dengan tepat.
Pastinya ada beberapa hal juga yang dapat kamu pertimbangkan seperti sistematis dari akuntansi manajemen yang lebih mematangkan dari segi operasional. Sedangkan akuntansi keuangan lebih mengarah kepada laba atau keuntungan.
Maka dari itu, untuk pemilihan kedua jenis akuntansi tersebut harus dapat digunakan dengan baik sesuai dengan perusahaan atau bisnis yang kamu kerjakan. Agar perusahaan kamu tidak jatuh karena tidak adanya pengelolaan keuangan yang baik.
Belajar Akuntansi Bersama Kelas.work
Nah itulah perbedaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. Pastinya bisa menjadi referensi yang baik untuk kamu. Ingin belajar akuntansi dengan praktisi profesional? Kamu bisa pilih pelatihan akuntansi online untuk mendapatkan dampak yang optimal bagi bisnis atau perusahaanmu! Ambil kelasnya dan mulai dari sekarang!
Bagikan Artikel ini:
