banner-campaign-1
Keterampilan Khusus  

Beberapa Langkah Membuat Desain Logo untuk Brand

Cara Membuat Logo Brand

Kamu pasti sudah tidak asing melihat brand Nike dengan simbol centangnya atau McDonald’s dengan simbol huruf 'M' berwarna merah dan kuning? atau justru KFC dengan simbol kakek rambut putihnya? Yup! brand terkenal ini menggunakan sebuah simbol yang disebut dengan logo.

 

Logo tersebut bahkan bisa membuat masyarakat tahu produk dari brand mereka hanya dengan melihatnya saja. Meskipun terlihat simpel, namun ternyata tidak semudah itu untuk membuat logo, loh! 

 

Kamu perlu melakukan riset dan memiliki kemampuan menggambar secara digital sebelum membuat logo tersebut. Lantas, bagaimana cara membuat desain logo yang menarik? Tenang! Kali ini Kelas.work akan membahas tuntas seputar langkah membuat desain logo, khusus untuk kamu.

 

Apa itu Logo?

Melansir The Branding Journal, logo merupakan sebuah simbol grafis yang mudah dikenali untuk mengidentifikasikan sebuah perusahaan maupun produk tertentu. Dengan adanya logo, maka konsumen bisa membedakan antar brand di dunia dengan berbagai elemen grafis. 

 

Secara tidak langsung, logo bisa mencoba menarik perhatian orang di setiap harinya. Dengan memiliki kombinasi seperti simbol dan warna tertentu, logo dapat menjadi bagian dari identitas visual suatu merek dari brand tertentu.

 

Pentingnya Sebuah Logo

 

Kenapa sebuah logo penting bagi brand?

Source: Pexels

 

 

Logo merupakan salah satu elemen penting bagi sebuah brand karena membuat orang dengan mudah mengidentifikasi produk, organisasi, hingga layanan yang ditampilkan oleh brand tersebut dengan cepat. 

 

Selain itu, logo yang dibuat dengan baik bisa membuat banyak orang dengan mudah untuk mengingat brand tersebut. Tidak hanya itu, design logo akan menjadi bagian yang terpenting dari brand identity

 

Logo tidak berarti mesti secara kompleks menggabungkan penggunaan warna, bentuk, gaya, dan tipografi. Sebuah logo bisa menyampaikan pesan dari brand atau produk tersebut secara lebih simpel. Misalnya, WhatsApp dengan logo telefon yang berhasil menyampaikan pesan bahwa produknya bisa digunakan untuk melakukan panggilan.

 

9 Langkah Membuat Logo

 

step membuat logo bagi brand

Source: Pexels

 

 

Adapun beberapa langkah untuk memudahkan kamu membuat sebuah logo, berikut di antaranya.

Menyiapkan Proyek

Tahap pertama sebelum membuat sebuah logo, kamu perlu menyiapkan proyeknya dengan matang. Biasanya kamu perlu menyiapkan dengan matang kemauan perusahaan soal logo yang mereka inginkan.

 

Di tahap ini, kamu perlu mengetahui tujuan dari desain logo yang dibuat nantinya. Selain itu, biasanya kamu perlu memperkirakan berapa lama target proyek desain logo ini dibuat.

 

Tidak hanya itu saja, kamu perlu menentukan budget yang harus dikeluarkan, timeline kerja, aset yang dibutuhkan, dan lainnya. Meskipun baru awal namun tahapan ini menjadi tahapan yang paling krusial dalam pekerjaan yang akan kamu lakukan. 

Mempelajari Brand Identity

Kamu perlu memahami identitas perusahaan terlebih dahulu dan mencoba untuk menggali informasi mengenai visi-misi perusahaan serta target market perusahaan. Selain itu, kamu juga perlu melihat kompetitor brand tersebut dan bagaimana posisi perusahaan dari sisi konsumen. 

 

Hal ini berguna untuk membuat desain yang nantinya cocok dengan identitas perusahaan tersebut. Kemudian, dengan mempelajari brand identity juga akan menghindari kesalahpahaman dari logo yang telah kamu buat.

Riset Referensi

Setelah mempelajari brand identity, pada tahap ini kamu bisa mencari referensi dari beberapa logo-logo yang digunakan oleh perusahaan sejenis. Selain itu, kamu bisa gunakan keyword maupun gambar dalam melakukan riset ini.

 

Dengan begitu nantinya kamu bisa melihat logo mana yang paling efektif menggambarkan perusahaan dalam bidang tersebut.

Rencanakan Desain Logo

Setelah itu, kamu bisa membuat rencana dasar dari desain logo tersebut. Kamu bisa menyiapkan beberapa opsi dari desain logo yang ingin kamu buat.

 

Perencanaan desain logo ini juga diharapkan tidak jauh dari konsep yang sudah ada di awal. Kamu bisa mencocokan desain yang kamu buat dengan riset referensi yang kamu dapatkan sebelumnya.

Buat Sketsa Bentuk Dasar

 

Membuat sketsa logo

Source: Pexels

 

 

Dalam membuat logo, kamu perlu membuat sketch atau sketsa bentuk dasarnya terlebih dahulu. Tidak perlu langsung dalam bentuk digital, kamu juga bisa memulainya dengan sketsa tangan di sebuah kertas menggunakan pensil.

 

Untuk membuat desain awal yang tepat, sebaiknya gunakan dua alternatif gambar dari setiap kata kunci yang dipilih setelah melakukan riset referensi tadi. Kamu juga bisa gunakan konsep White Space dan The Color of Black dalam membuat sketsa bentuk dasar.

Menambahkan Warna

Nah, jika kamu sudah membuat bentuk awal maka mulailah untuk coba menambahkan warna pada desain sketsa kamu. Jika sketch yang kamu buat sudah dibuat dalam bentuk digital, tahap ini justru akan memudahkan kamu dalam menambahkan warna.

 

Tambahkan warna yang sesuai dengan konsep yang telah kamu buat. Sesuaikan warna dengan identitas brand yang kamu pelajari sebelumnya.

Menyempurnakan Logo

Tahap berikutnya adalah menyempurnakan logo yang telah kamu buat. Hal ini berguna untuk membuat desain logo yang kamu buat jauh lebih rapi dibandingkan sketsa awal.

 

Kamu bisa menyempurnakan logo dengan melakukan sentuhan akhir. Mulai dari warna dasar atau ilustrasi saat logo digunakan di berbagai media.

Menambahkan Teks Bila Perlu

Kamu bisa menambahkan teks di logo yang kamu buat apabila dirasa kurang sesuai dengan konsep yang kamu inginkan. Teks berukuran kecil ini biasanya berupa jargon atau nama brand tersebut. Misalnya, teks Burger King di antara simbol burger, teks Wendys di bawah logo anak perempuan, teks MR D.I.Y di atas logo palu, dan lainnya.

 

Selain itu, gunakan font teks yang sesuai dengan logo yang kamu gambar di awal. Hal ini berguna agar gambar dan teks yang dituliskan terlihat lebih selaras.

Review Kembali Logo

 

Membuat logo seperti McDonalds

Source: Pexels



Tahap terakhir adalah meninjau ulang logo yang telah dibuat. Hal ini untuk menghindari kecacatan gambar meliputi warna, garis, hingga teks yang dituliskan.

 

Hal terpenting sebelum menyelesaikan logo, kamu perlu memastikan juga apakah logo yang kamu buat sudah sesuai dengan identitas brand perusahaan.

 

#BelajarLebihMudah untuk Eksplore Adobe Illustrator Bersama Kelas.work

Jadi, kehadiran logo memang sangat penting bagi sebuah brand. Terlebih lagi, logo akan memperlihatkan bagaimana identitas suatu brand pada masyarakat luas.

 

Nah, dalam membuat sebuah logo digital kamu perlu memiliki skill dalam mengoperasikan software Adobe Illustrator. Adobe Illustrator bisa digunakan untuk mendesain sebuah gambar atau simbol tertentu dengan praktis melalui fitur-fitur yang ada. 

 

Dengan software ini, kamu bisa membuat desain logo digital yang menarik. Jika kamu masih bingung untuk mengoperasikannya, kamu bisa ikut kelas online belajar Adobe Ilustrator di Kelas.work langsung dari ahlinya. 

 

Di kelas, kamu akan mempelajari fitur apa saja yang harus digunakan, memahami cara pembuatan sebuah logo dan sketsa digital hingga membahas soal prospek karir dalam bidang desain digital. Ayo daftarkan dirimu sekarang juga!

Bagikan Artikel ini: